REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris dan penulis Amerika Serikat (AS), Bonnie Aarons, dikenal berkat peran ikoniknya sebagai iblis biarawati Valak dalam waralaba The Conjuring. Namun kali ini karakter aslinya di balik layar telah diungkap oleh sutradara The Nun II, Michael Chaves.
“Bonnie adalah ikon horor dan dia telah bermain di banyak film horor hebat. Ini jelas merupakan perannya yang menentukan, inilah peran yang dikenal semua orang,” kata Chaves, seperti dikutip dari People, Sabtu (9/9/2023).
Aarons pertama kali memerankan Valak di The Conjuring 2 pada 2016, di mana dia menghantui Patrick Wilson dan Ed dan Lorainne Warren dari Vera Farmiga. Aktris berusia 63 tahun itu muncul di entri Conjuring lainnya, dan spin-off Nun dari karakternya tahun 2018 yang juga dibintangi oleh saudara perempuan Vera di kehidupan nyata, Taissa Farmiga, sebagai Suster Irene. Ia menjadi pemain box office terbesar dari waralaba tersebut.
Lima tahun kemudian, dia kembali ke film The Nun II, dan menghayati peran seram seperti biasanya. "Dia punya energi menakutkan yang besar di lokasi syuting," kata Chaves tentang Aarons.
Ketika sudah memakai kostum dan riasan Valak, Aarons disebut seolah sudah menjadi karakter tersebut sepenuhnya. Menurut Chaves, ada aktor yang merupakan penggemar film aslinya, ada kualitas yang menakutkan, dan juga sangat takut pada film tersebut.
Dia pun mengaku memiliki perasaan sama saat pertama kali Aarons datang ke lokasi syuting. Chaves, yang juga menyutradarai The Conjuring: The Devil Made Me Do It tahun 2021, menyebutkan bahwa karakter asli Aarons sebetulnya sangat menyenangkan
"Harus dikatakan, dia adalah orang yang menyenangkan di luar, namun justru sebaliknya. Dia sangat menyenangkan, bersemangat, dan mudah diajak bicara. Benar-benar orang yang hebat," kata dia.
Aarons juga manusia biasa, namun harus diakui ia hebat untuk diajak bekerja sama. Chaves melihat kapasitas serupa juga ada pada Vera dan Taissa, di mana mereka mampu menghidupkan suasana dan sepenuhnya terlibat dalam momen maupun karakternya.
“Ini adalah tingkat profesionalisme. Hanya aktor-aktor tertentu yang benar-benar dapat melakukan itu. Sangat sulit untuk dapat beralih ke zona itu dan kemudian kembali ke dunia nyata. Mereka melakukan tugasnya dengan baik,” ujar dia.
Dalam beberapa pekan terakhir, Aarons telah mendokumentasikan kegiatannya di Instagram soal aksi mogok kerja selama pemogokan aktor SAG-AFTRA yang dimulai pada 14 Juli. Ia menggugat Warner Bros dan New Line Cinema, studio di balik film Nun pada Agustus dengan tuduhan tidak ada kompensasi yang layak atas keuntungan yang didapat dari menggunakan kemiripannya sebagai Valak. Warner Bros sejauh ini belum memberikan komentar.
Aarons pernah menyebut bahwa ia menyukai karakternya. Dia menyukai semua karakter yang ia mainkan. “Dan saya sangat menikmati melepaskan diri ke dalam karakter tersebut,” kata dia. Di Indonesia, The Nun 2 tayang di bioskop mulai 6 September 2023.
Ikuti Whatsapp Channel Republika