Jumat 25 Aug 2023 03:25 WIB

Infografis Tiga Opsi Solusi Atasi Polusi Udara di Jakarta

KLHK mengkaji opsi teknik penyemprotan air berkabut untuk atas polusi udara Jakarta..

Red: Andri Saubani

REPUBLIKA.CO.ID, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, pada Selasa (22/8/2023), mengungkapkan tiga opsi metode yang bisa ditempuh untuk menekan polusi udara di DKI Jakarta. Namun dari tiga opsi itu, hanya satu yang diperkirakan bisa diterapkan di Jakarta saat ini.

1. Tekonologi modifikasi cuaca (TMC) konvensional. Berdasarkan analisis BMKG, peluang untuk memodifikasi cuaca masih terbuka, hanya saja peluang itu cukup berat untuk dilakukan dengan melihat kondisi musim kemarau yang mengakibatkan minimnya awan kumulus yang menjadi target penaburan garam semai memaksa awan menjadi hujan.

2. Teknik dry ice. Teknik ini pernah dilakukan di Thailand dengan cara menyebar balok-balok batu es ke penjuru kota. Menurut BPBD DKI Jakarta, teknik ini jarang digunakan dan Jakarta sepertinya juga tidak akan mengambil opsi ini.

3. Teknik spraying. Caranya adalah dengan melakukan penyemprotan air berkabut dari gedung-gedung tinggi atau menggunakan pesawat kecil (drone. Teknik spraying ini pernah sukses dilakukan di Beijing, China. Teknik ini tengah dikaji oleh KLHK untuk diterapkan di Jakarta. 

"Kami mendiskusikan beberapa teknologi alternatif karena teknologi modifikasi cuaca tidak terbatas dengan pesawat yang menabur garam, tetapi dalam skala mikro misalnya dengan membuat semprotan air berkabut dari gedung-gedung tinggi," ujar Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK Sigit Reliantoro, Rabu (23/8/2023).

 

sumber: BPBD DKI Jakarta/KLHK

pengolah: Andri Saubani

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement