REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Leader grup K-pop Twice, Jihyo, melakukan debut sebagai artis solo pada Jumat (18/8/2023). Ini dilakukan delapan tahun setelah dia debut sebagai anggota grup K-pop.
Dengan album debutnya berjudul Zone, dia menjadi anggota Twice kedua yang bersolo karier setelah Nayeon. “Saya senang ketika mendengar ide untuk merilis album solo. Tapi, saya juga memiliki banyak kekhawatiran tentang bagaimana orang akan menerima saya bukan sebagai anggota Twice, tetapi sebagai artis solo,” kata Jihyo saat konferensi pers yang diadakan di sebuah hotel di Seoul beberapa jam sebelum perilisan album, dilansir Korea Bizwire, Jumat (18/8/2023).
Jihyo berada di bawah naungan agensi JYP Entertainment sebagai trainee pada 2005 dan debut sebagai anggota Twice 10 tahun kemudian. Melalui debut solonya, dia ingin menunjukkan kepada publik siapa dirinya sebenarnya tanpa ada kepura-puraan.
“Saya melihat diri saya sebagai seseorang yang lugas, ceria, dan penuh vitalitas. Itu terbukti di atas panggung. Saya percaya sayalah yang melakukan koreografi yang kuat, menyanyikan lagu-lagu ceria dan sering tersenyum," kata dia.
Saat mengerjakan proyek solo pertamanya, dia menikmati kebebasan untuk melakukan apa pun yang ingin dia lakukan tanpa pedoman konsep yang ditetapkan. Hal ini membuatnya bereksperimen dengan gaya dan genre vokal yang beragam.
Hasilnya adalah extended play (EP) tujuh lagu yang mencakup berbagai genre musik. Tujuh lagu itu menampilkan lagu-lagu bernada rendah, sebagian trek bernyanyi-rap, dan termasuk karya bergenre R&B dan latin.
Lagu utama berjudul "Killin’ Me Good" menonjolkan suara Jihyo yang kaya dan bertenaga dan dipadukan dengan suara ritmis dan groovy. Pendiri dan kepala produser JYP Park Jin-young menulis lagu tersebut. Sementara itu, Marcus Lomax dari tim produksi dan penulis lagu Amerika terkemuka The Monsters & Strangerz, Melanie Fontana, dan Lindgren dikreditkan sebagai co-composer.
“Saya butuh waktu lama untuk menulis liriknya. Saya cukup menyukai judul yang diciptakan Park. Liriknya memiliki kualitas yang indah dan jujur yang sangat cocok dengan melodinya," ucapnya.
EP ini juga menampilkan kemampuan Jihyo sebagai musisi saat ia berpartisipasi dalam produksi enam dari tujuh lagu sebagai penulis lirik atau komposer. Dia percaya bahwa dia beruntung melakukan debutnya sebagai solois pada titik ini dalam karirnya.
“Saya menjadi lebih mengenal diri saya sendiri dalam proses bekerja dengan Twice. Saya beruntung bisa mempersiapkan album dengan mengetahui kekuatan saya dan kapan saya terlihat bagus," kata dia.
Kualitas albumnya, menurut dia, memuaskan meski belum mendapatkan penilaian publik. Rekan satu grupnya, Nayeon, mencapai ketujuh di Billboard 200 menjadi artis solo wanita K-pop dengan tangga lagu tertinggi dengan EP debut solonya Im Nayeon yang dirilis pada Juni tahun lalu.
“Saya percaya saya telah mencapai tujuan saya dengan menciptakan sesuatu yang memuaskan saya, sesuatu yang tidak membuat saya malu, dan sesuatu yang benar-benar mewakili saya sebagai seorang seniman. Saya harap para penggemar akan menikmati album saya dengan baik," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
