REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pria sering kali langsung tidur sesaat setelah melakukan hubungan seksual. Bila ingin menghindari situasi ini, ada beberapa perubahan yang perlu dilakukan oleh pria.
Salah satu faktor yang membuat pria lebih mudah tertidur setelah berhubungan seksual adalah hormon prolaktin. Prolaktin merupakan salah satu hormon yang dilepaskan oleh tubuh setelah orgasme.
"Orgasme melepaskan serangkaian hormon dan neurotransmiter yang diketahui dapat memperbaiki suasana hati dan menurunkan stres, kedua efek ini mempermudah tidur," jelas pakar seks dan pendiri bedbible.com, Isabelle Uren, seperti dilansir Huffington Post.
Menurut dr Mark Leyner dan dr Billy Goldberg, pelepasan beragam hormon dan neurotransmitter tersebut tak hanya terjadi pada pria tetapi juga wanita. Akan tetapi, pria jauh lebih sering mengalami orgasme dibandingkan wanita setelah berhubungan seksual. Oleh karena itu, pria cenderung lebih sering tertidur setelah berhubungan seksual dibandingkan wanita.
Sebagai perbandingan, beberapa studi menunjukkan bahwa ada lebih dari 90 persen pria yang mengalami orgasme saat melakukan hubungan seksual. Namun hanya ada sekitar 50 persen wanita yang mengalami hal serupa.
Alasan lain yang membuat pria lebih mudah tertidur setelah melakukan hubungan seksual adalah massa otot. Pria memiliki massa otot yang lebih banyak dibandingkan wanita.
"(Ini membuat) pria lebih merasa lelah setelah melakukan hubungan seksual," ujar dr Leyner dan dr Goldberg.
Meski beberapa studi menemukan bahwa pria rasa kantuk setelah berhubungan seksual lebih sering terjadi pada pria, ada studi menemukan hal sebaliknya. Studi berskala kecil menemukan bahwa wanita lebih sering tertidur setelah berhubungan seksual dibandingkan pria, baik ketika wanita mengalami orgasme maupun tidak.
Selain itu, cara pria melakukan ejakulasi juga tampak memengaruhi kecenderungan wanita untuk tidur setelah berhubungan seksual. Menurut studi, wanita lebih sering tertidur setelah berhubungan seksual bila pria melakukan ejakulasi di dalam sang wanita.
Cara melawan kantuk pascahubungan seksual
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar pria atau wanita tak tertidur setelah berhubungan seksual. Salah satunya adalah dengan membiarkan lampu di dalam kamar tetap menyala. Kondisi ruangan yang terang umumnya tak akan memicu timbulnya dorongan untuk tidur.
Cara lainnya adalah menghindari posisi horizontal saat berhubungan seksual. Posisi berbaring bisa memberikan sinyal pada tubuh untuk mulai tidur.
"Dan bangun dari tempat tidur setelah Anda selesai," kata pakar tidur, dr Christopher Winter.
Bila tetap berada di tempat tidur, orang-orang akan lebih mudah untuk merasakan kantuk. Alasannya, otak kerap mengaitkan kasur sebagai lokasi untuk tidur. Akan sulit bagi orang-orang untuk melawan rasa kantuk setelah berhubungan seksual bila mereka tetap berbaring di tempat tidur.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
