Hallenbeck menyampaikan pula bahwa banyak penyintas serangan jantung melalui pengalaman melihat cahaya putih di atas kepala. Sebagian melihat lintasan gambar-gambar pada benak. Menurut Hallenbeck, itu bukan koma atau keadaan tidak sadarkan diri.

Banyak keluarga dan dokter menganggapnya demikian, tetapi Hallenbeck punya pendapat lain yang dilihat dari kacamata medis. Dia mengibaratkan itu seperti orang yang merasa bahwa badai akan datang dan tahu ombak besar terasa akan muncul.

"Tapi Anda tidak pernah bisa mengatakan, kapan ombak mulai datang. Gelombang menjadi semakin tinggi, dan akhirnya, mereka membawa orang itu ke laut," ujar Hallenbeck.

Kehilangan indra adalah bagian dari proses di akhir kehidupan yang disebut "kematian aktif". Sementara itu, pengalaman melihat "cahaya putih" diyakini Hallenbeck sebenarnya berasal dari lonjakan zat kimia saraf di otak. Saat beberapa bagian otak mati, area yang lain (termasuk sistem visual), mengalami overdrive atau percepatan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika