REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aksi laga yang rumit dan tanpa henti hadir di film layar lebar John Wick: Chapter 4. Sepanjang durasi film, pembunuh bayaran ikonik John Wick menghadapi banyak lawan tangguh dalam perjuangannya untuk mendapat kebebasan.
Diperankan aktor Keanu Reeves, Wick tetap hadir dengan pembawaan yang tenang dan penuh perhitungan, juga dengan setelan jasnya yang bergaya. Wick menentang dewan The High Table karena ingin terbebas dari segala keterikatan di organisasi itu.
Keinginan Wick tidak berjalan mulus. Dia malah diburu oleh banyak orang, termasuk teman lamanya, Caine (Donnie Yen). Caine tak punya pilihan lain sebab jika dia tidak menjalankan perintah untuk menghabisi Wick, nyawa putrinya yang akan terancam.
Tak cuma aspek laga yang jadi aset terbesar film John Wick: Chapter 4, namun juga aksi Reeves yang tetap memukau. Sutradara Chad Stahelski pun menyuguhkan banyak adegan artistik dengan sudut pandang tidak biasa.
Adegan puncak di film ini berlangsung di Paris, Prancis, meski ada juga adegan yang berlangsung di sejumlah kota di negara lain. Berbagai lokasi ikonik di Paris dimaksimalkan betul dalam film. Sebut saja Menara Eiffel, monumen Arc de Triomphe, dan Sacre-Coeur.
Tak cuma laga menegangkan yang memacu adrenalin, selipan komedi pada momen dan dialog yang tepat menjadi nilai tambah. Film ini pun tidak mengusung cerita yang "hitam-putih", mengingat tokoh utamanya saja seorang pembunuh bayaran.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
