Wakil Presiden Ghana, Mahamudu Bawumia, memberi Ackon hadiah berupa uang sebesar 20 ribu Cedi Ghana, setara dengan Rp 24 juta. Sementara itu,musisi KiDi menghadiahinya 5.000 Cedi Ghana, sekitar enam juta rupiah, atas kebaikannya.
Hadiah demi hadiah kemudian membanjiri Ackon dari orang-orang yang terinspirasi oleh cerita tersebut. Totalnya, ia menerima sekitar Rp 43 juta.
Selama tujuh tahun menjadi sopir taksi, Ackon telah mengembalikan banyak barang hilang, termasuk lima ponsel. Ackon mengklaim bahwa tindakannya hanya merujuk pada ajaran agamanya. Dia juga menyadari pentingnya barang atau uang yang tertinggal di taksinya itu bagi sang pemilik.
"Sopir taksi tersebut patut mendapatkan imbalan. Di Ghana, tidak semua orang bersedia melakukan seperti itu," kata pemilik akun @georgeanagli.