Di satu sisi, Chris merasa sangat lega atas keberhasilan pengobatannya ini. Namun, di sisi lain, dia masih belum benar-benar pulih dari rasa duka akibat kepergian Jeanne.
"Dan saya tak akan pernah menyia-nyiakan hadiah yang dia berikan ini. Perjalanan adik perempuan saya menyelamatkan nyawa saya, dan saya harap dengan berbagi cerita saya, saya mungkin bisa menyelamatkan hidup orang lain," kata Chris menjelaskan.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), sebagian besar kasus kanker payudara dan kanker ovarium tak disebabkan oleh faktor keturunan. Namun, memiliki mutasi gen BRCA tertentu bisa meningkatkan risiko beberapa jenis kanker secara signifikan.
"Sekitar 50 dari 100 wanita dengan mutasi gen BRCA1 atau BRCA2 akan mengalami kanker payudara saat mereka berusia 70 tahun," ujar CDC.
Angka tersebut jauh lebih besar dibandingkan dengan kasus kanker payudara yang terjadi pada populasi wanita tanpa mutasi gen BRCA1 atau BRCA2. Sebagai gambaran, kasus kanker payudara dalam populasi ini terjadi pada tujuh dari 100 orang wanita.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
