REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seiring dengan meningkatnya pemanfaatan teknologi dan digitalisasi khususnya di sektor transportasi, ada peningkatan minat yang tercermin pada peningkatan transaksi bus dan travel.
CEO of Transport, Traveloka, Iko Putera mengatakan memasuki periode akhir tahun 2022, Traveloka melihat adanya peningkatan minat masyarakat untuk bepergian menggunakan moda transportasi bus dan travel.
"Khusus untuk wilayah Jawa dan Sumatera ada peningkatkan hampir 3 kali lipat jika dibandingkan dengan tahun 2020," katanya lewat rilis pada Selasa (13/12/2022).
Peningkatan minat konsumen pada produk bus dan travel didasari oleh beberapa faktor seperti; titik keberangkatan dan jangkauan destinasi lebih dekat dengan konsumen, harga tiket bus yang lebih terjangkau, serta ragam tipe bus yang semakin bervariasi (luxury bus, sleeper bus, captain seat, single seater).
Tingginya minat masyarakat menggunakan bus dan travel memunculkan potensi rute-rute baru tidak hanya kota-kota besar di Pulau Jawa dan Sumatera, tetapi juga melihat tren positif di Sulawesi.
“Beberapa kota besar seperti Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Malang, Bandung masih menjadi destinasi favorit. Sedangkan untuk Pulau Sumatera, Bandar Lampung, Palembang, Medan, Padang, dan Pekanbaru juga menjadi pilihan. Yang menarik, kami juga melihat tren positif pada kota-kota lainnya seperti Makassar, Tana Toraja dan Mamuju. Artinya, sudah semakin banyak masyarakat yang merasakan kemudahan memesan bus secara online," tambah Iko.
Hingga Desember 2022, Traveloka telah membangun kemitraan dengan lebih dari 380 operator Bus & Travel di Indonesia. Angka pertumbuhan jumlah mitra Bus & Travel ini telah meningkat lebih dari dua kali lipat sejak produk Bus & Travel diluncurkan tahun 2018.
Saat ini setidaknya sudah ada PO Bus Sinar Jaya, Damri, Unicorn, 27Trans, Agra Mas, Nusantara, Tami Jaya, NPM, Sumber Alam, Handoyo, Epa Star dan lain-lain yang menyediakan jenis single seater, luxury, sleeper bus dan captain seat, dengan destinasi favorit Palembang, Yogyakarta, Magelang, Denpasar, Jakarta.
Antusiasme penumpang bus untuk tipe tersebut juga terlihat pada peningkatan lebih dari 30 persen minat penumpang selama periode Oktober-November 2022, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Menjadi mitra Traveloka sejak tahun 2018, PO Sumber Alam, yang diketahui sebagai PO Bus tertua di Pulau Jawa mengatakan Traveloka sangat membantu untuk mengidentifikasi layanan yang dibutuhkan penumpang, potensi rute yang akan tumbuh, hingga mengoptimalisasikan bisnis.
"Di tahun 2022 ini kami mencatat kenaikan penjualan kursi di Traveloka hingga hampir 30 persen jika dibandingkan dengan masa sebelum pandemi. Kami juga telah menambah rute-rute baru seperti Yogyakarta - Jatijajar - Parung," ujar Anthony Steven Hambali, Pemilik PO Sumber Alam.