Rabu 26 Oct 2022 20:27 WIB

Sukses Bermusik, Kini Putih Abu-Abu Tampil di Serial Komedi

Personel Putih Abu-Abu perdana berakting di serial Diary Putih Abu-Abu.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Grup vokal Putih Abu Abu membintangi serial Diary Putih Abu-Abu yang tayang di MAXStream.
Foto: Dok Putih Abu-Abu
Grup vokal Putih Abu Abu membintangi serial Diary Putih Abu-Abu yang tayang di MAXStream.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup vokal Putih Abu-Abu yang sukses di platform Youtube kini merambah ke dunia seni peran. Melalui serial Diary Putih Abu-Abu, grup asal Cianjur, Jawa Barat ini beradu akting dengan artis-artis senior, komedian, sampai influencer.

Diary Putih Abu-Abu turut didukung Asri Welas, Ferry Maryadi, Gabriel Prince, Yoriko Angeline, Fadlan Holao, Ence Bagus, Mono Cocok, Mbo Tun, serta Mbok Rara si pawang hujan. Serial komedi yang eksklusif tayang di MAXstream Original ini didukung oleh salah satu unit bisnis Trinity Optima Production (TOP), yakni Trinity Pictures.

Baca Juga

Menurut CEO Trinity Optima Production (TOP) Yonathan Nugroho, bisnis ini mengalami pertumbuhan yang cukup baik dari tahun ke tahun. Pertumbuhan revenue tahun ke tahun bisa mencapai 20 persen setiap tahunnya, tentunya ini menjadi salah satu pencetak keuntungan buat Trinity di tahun-tahun yang akan datang.

 

"Meskipun tidak sebesar pendapatan label rekaman, yang kami kejar tidak semata profitnya, tetapi juga peningkatan nilai kreator film lokal di mata publik, stakeholders, dan investor ke depannya," 

Menurut Yonathan, persaingan di industri hiburan sangat ketat. Belum lagi audiens mudah teralihkan. Kreator film pun harus pintar-pintar mencari peluang agar tetap adaptif dan karyanya diterima publik.

"Saat ini, usaha kita di dunia entertainment dituntut bukan hanya bisa menghasilkan karya, tetapi bagaimana kita bisa memonetisasi karya tersebut," ucap Yonathan.

 

Faktanya, seiring melejitnya jumlah penonton video on demand (VOD) di Indonesia, ternyata ada tantangan tersendiri bagi kreator. Menurut Asia Video Industry Association (AVIA), ongkos produksi konten orisinal semakin mahal.

Selain itu, pencarian talenta andal juga tidak mudah. Dari hal tersebut, Trinity Pictures lantas hadir memberikan solusi agar kreator film lokal bisa tetap berkarya. Salah satunya dengan dukungan pendanaan, supervisi produksi, sampai promosi.

 

Selain membantu kreator memproduksi konten berkualitas, TOP juga melakukan analisis terhadap platform OTT sebagai partner. Yonathan mengatakan pihaknya sangat terkesan dengan kinerja MAXStream. Adanya kesamaan visi, menurutnya, adalah langkah pertama yang harus dikantongi setiap bisnis untuk berekspansi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement