REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kanker pembuluh darah terdengar asing di telinga masyarakat. Kanker ini salah satu jenis kanker yang langka. Kebanyakan penderita kanker ini menyerang kalangan lansia. Namun, kalanhan muda juga bisa terkena kanker pembuluh darah ini.

Dilansir dari Cleveland Clinic pada Rabu (19/10/2022), kanker pembuluh darah adalah penyakit yang terjadi ketika tumor jaringan lunak ganas tumbuh di lapisan bagian dalam pembuluh darah.

Kanker pembuluh darah paling sering mempengaruhi kulit, payudara, hati atau kepala dan leher Anda.

Dalam istilah medis, kanker pembuluh darah disebut juga Angiosarcoma. Umumnya, orang terkena kanker pembuluh darah pada kulit.

Gejala Kanker Pembuluh Darah

Adapun gejala kanker pembuluh darah yaitu, kanker pembuluh darah di kulit di antaranya muncul benjolan kemerahan atau kebiruan di kulit kepala, kepala atau leher. Muncul lesi atau ruam seperti memar yang terus melebar dan mudah berdarah. Area kulit yang memar biasanya juga membengkak.

Lalu, gejala kanker pembuluh darah di hati, kulit menguning, badan mudah lelah, perut kiri atas sakit terus-menerus.

Selain itu, kanker pembuluh darah di payudara, muncul benjolan berwarna keunguan di payudara atau ada benjolan abnormal di payudara.

Penyebab Kanker Pembuluh Darah

Penyebab kanker pembuluh darah itu ketika sel-sel di lapisan dalam pembuluh darah Anda berubah dari sel normal menjadi abnormal. Tidak seperti sel normal, sel abnormal tidak mati tetapi terus menghasilkan sel abnormal yang akhirnya menjadi massa atau tumor. Sel-sel abnormal terus tumbuh dari pembuluh darah Anda yang terkena, terkadang menyebar ke area lain di tubuh Anda.

Ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko seseorang terkena kanker pembuluh darah antara lain :

1. Menjalani terapi radiasi untuk obati penyakit sebelumnya.

2. Terkena bahan kimia, termasuk polivinil klorida, arsenik dan torium dioksida.

3. Infeksi kelenjar getah bening.

4. Kelainan genetik.

Jika Anda merasa dan termasuk kelompok berisiko. Segera ke dokter untuk langkah pencegahan kanker pembuluh darah.

Sumber :

https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/22778-angiosarcoma

Ikuti Whatsapp Channel Republika