Sabtu 24 Sep 2022 00:30 WIB

Ini Alasan Produser Membuat Keluarga Cemara dalam Bentuk Series

Film 'Keluarga Cemara' kali ini dibuat dalam bentuk 'series'.

Pemeran Abah, Ringgo Agus Rahman dalam acara Press Conference Keluarga Cemara 2.
Foto: Republika/Umi Nur Fadhilah
Pemeran Abah, Ringgo Agus Rahman dalam acara Press Conference Keluarga Cemara 2.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- "Keluarga Cemara" saat ini hadir dalam bentuk series. Namun, hal ini bukan secara sengaja dibuat karena ingin membuat IP ini menjadi berkelanjutan.

"Kenapa bukan film kenapa jadi series, ini bentuk daripada extended universe. Karena IP itu kita bangun kondisi dan ekspektasinya adalah membuat film itu menjadi sustainable," kata Anggia Kharisma selaku Produser saat dijumpai di Grand Hyatt, Jakarta Selatan, Jumat (23/9/2022).

Baca Juga

"Ketika IP itu harus menjadi sesuatu yang sustainable, maka begitu kita menggarap IP-nya ruang kita untuk men-develop dan bercerita itu tentu ada banyak sekali. Salah satunya adalah bukan dengan film tapi series," sambungnya.

Lebih lanjut, Anggia juga menyampaikan alasannya tertarik mengangkat cerita "Keluarga Cemara" menjadi sebuah series. Sebab, tontonan yang menarik untuk anak dan keluarga masih sangat kurang di Indonesia. Dia ingin menghadirkan sebuah series yang dapat dinikmati anak-anak hingga orang tua.

"Kenapa menurut saya ini menarik untuk jadi series karena saya merasa tontonan untuk anak dan keluarga di Indonesia tuh sangat kurang. Berdasarkan sebuah riset yang pernah saya baca, hanya 0,7 persen yang menarik untuk ditonton oleh anak dan keluarga," jelas Anggia.

"Jadi saya harap dengan hadirnya sebuah series keluarga cemara ini menjadi tontonan yang kekinian. Bukan hanya memiliki ruang diskusi, tapi juga punya kesadaran bagaimana kita bertumbuh," tambahnya.

Selain itu, dia juga mengatakan visi dan idealisme dari "Keluarga Cemara" sangat cocok dengan Disney+ Hotstar. Oleh sebab itu, pihaknya percaya karya mereka dapat diterima oleh penonton nantinya.

"Untuk bisnisnya sendiri saya yakin OTT di Indonesia itu sudah banyak banget. Tapi yang saya percaya visionnya, idealisme yang kita tumbuhkan di dalam Keluarga Cemara itu ternyata sangat kawin dengan Disney. Dan itu yang membuat kami percaya bahwa karya kami tuh diterima dengan sangat baik oleh para penonton nantinya," ujar Anggia.

"Saya percaya Disney+ Hotstar merasa bahwa market Indonesia adalah market yang luas, yang punya banyak variabel. Dengan kontradiksi yang terjadi di dalam Indonesia gitu ya, tidak pernah ada cerita, yang mengangkat cerita keluarga justru di bukan kota besar," lanjutnya.

Terakhir, Anggia berharap hadirnya "Keluarga Cemara The Series" di platform Disney+ Hotstar bisa menyadarkan bahwa selalu ada harapan dalam setiap keluarga di Indonesia.

"Saya harap hadirnya "Keluarga Cemara The Series" di Disney+ Hotstar bisa membuka ruang-ruang dimana kami paham bahwa selalu ada harapan di setiap keluarga Indonesia," pungkasnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement