Bila pasien terkonfirmasi memiliki kolesterol tinggi, ada beberapa opsi terapi pengobatan yang mungkin diberikan dokter. Beberapa di antaranya adalah perbaikan pola makan dan penggunaan obat-obatan penurun kadar kolesterol bila dirasa perlu oleh dokter.
Salah satu contoh perbaikan pola makan yang dianjurkan adalah memangkas asupan makanan yang tinggi lemak jenuh. Beberapa contoh makanan yang tinggi lemak jenuh adalah keju, mentega, sosis, daging yang diawetkan, dan biskuit.
Sebagai gantinya, konsumsi makanan yang kaya lemak tak jenuh bisa ditingkatkan. Asupan lemak tak jenuh bisa membantu mengurangi kadar kolesterol LDL atau kolesterol "jahat". Makanan yang kaya akan lemak tak jenuh di antaranya adalah ikan berminyak seperti salmon dan makarel, nasi merah, roti dan pasta gandum, kacang-kacangan, biji-bijian, buah, dan sayur.
Hal lain yang juga dianjurkan untuk menurunkan kadar kolesterol adalah perbaikan pola hidup. Sebagian di antaranya adalah berhenti merokok dan rutin melakukan olahraga.