Kamis 16 Jun 2022 13:32 WIB

Tujuh Cara Menangkal Rasa Kesepian Menurut Pakar

Kesepian bisa diatasi dengan sejumlah cara.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Perempuan sedang bersedih (ilustrasi). Saat kesepian, sebaiknya jangan menyendiri.
Foto: Republika/Prayogi
Perempuan sedang bersedih (ilustrasi). Saat kesepian, sebaiknya jangan menyendiri.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seseorang bisa saja merasa kesepian meski ada di tengah keramaian. Kesepian bisa datang dalam segala bentuk dan pada situasi yang tidak terduga. Kabar baiknya, kesepian bisa diatasi dengan sejumlah cara.

Sejumlah pakar membagikan kiat agar kesepian yang dirasakan tidak berkepanjangan. Berikut tujuh cara menghilangkan rasa kesepian yang bisa dicoba, seperti dikutip dari laman Woman and Home, Kamis (16/6/2022).

Baca Juga

1. Berkumpul dengan sahabat dan keluarga

Direktur program Campaign to End Loneliness, Robin Hewings, berpendapat tidak ada satu cara efektif untuk mengatasi kesepian. Kabar baiknya, ada banyak hal berbeda yang dapat membantu setiap orang dengan cara berbeda.

Semua orang perlu menginvestasikan waktu untuk mempertahankan persahabatan, meskipun itu terkadang menguras energi. Nyatanya, interaksi hangat dengan keluarga dan sahabat merupakan kebutuhan psikis mendasar.

"Hubungi teman lewat telepon atau mengirim pesan melalui media sosial. Anda mungkin merasa teman Anda sibuk dan tidak punya waktu untuk Anda, tetapi Anda mungkin terkejut saat melakukannya," kata Hewings.

Jika seseorang merasa koneksinya terputus dari teman dan keluarga, itu bisa mengimbas pada kepercayaan diri. 

2.Menjalin relasi baru

Penulis Un-Lonely Planet, Jillian Richardson, menyarankan setiap orang tidak ragu menjalin relasi baru. Bisa dengan ikut kelas khusus, terlibat komunitas, atau dengan menjadi sukarelawan. Bisa pula sekadar berkenalan dengan seseorang di sebuah acara.

"Tidak hanya menjadi cara yang bagus untuk bertemu orang baru, tetapi Anda juga dapat mengembangkan keterampilan dan minat Anda sendiri," ucapnya.

3. Perhatikan lingkungan sekitar

Terlalu fokus pada diri sendiri tidak akan membantu menangkal kesepian. Lihatlah ke sekeliling, perhatikan hal di luar diri. Jangan ragu melemparkan senyuman atau menyapa orang lain di sekitar rumah atau kantor.

Profesor psikologi sosial di University of Winnipeg, Kanada, Beverley Fehr, mengutip studi bahwa seseorang cenderung mengembangkan persahabatan dengan individu lain yang sering ditemui. Saat kesepian melanda, luangkan waktu untuk mencermati itu.

"Saya akan menyarankan pergi ke kedai kopi yang sama pada waktu yang sama sehingga Anda bisa mengenal 'pengunjung tetap'," ungkap Fehr.

4. Jangan menyendiri

Saat kesepian, sebaiknya jangan menyendiri. Bicaralah dengan seseorang tentang perasaan Anda agar emosi negatif terkait kesepian tidak semakin parah. Jika tidak memungkinkan bicara dengan orang terdekat, bisa juga mengakses terapi bicara melalui dokter atau organisasi pendukung komunitas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement