Rabu 13 Apr 2022 00:17 WIB

3 Dosis Vaksin Persingkat Masa Pemulihan Covid-19, Lebih Cepat Sembuh daripada Kena Pilek

Waktu pemulihan orang yang sudah dapat tiga dosis vaksin Covid-19 lebih singkat.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Pilek (ilustrasi). Orang yang sudah mendapatkan tiga dosis vaksin Covid-19 sembuh lebih cepat dibandingkan saat mereka terkena pilek.
Foto:

Beda gejala omicron vs delta

Ada dua gejala Covid-19 yang tampak lebih umum ditemukan dalam kasus infeksi omicron dibandingkan delta. Kedua gejala tersebut adalah sakit tenggorokan dan suara parau.

photo
Gejala Covid-19 pada orang yang sudah divaksinasi. - (Republika)

Ada pula gejala Covid-19 yang menjadi lebih jarang ditemukan dalam kasus infeksi omicron. Gejala tersebut adalah brain fog atau sulit berkonsentrasi, mata terasa terbakar, perasaan seperti akan pingsan, demam, dan sakit kepala.

Tim peneliti juga menemukan bahwa omicron tidak menyerang paru-paru sekeras varian-varian lain. Omicron juga tidak menetap dalam waktu yang lama pada orang-orang yang sudah divaksinasi.

Situasi pandemi yang tampak sudah menjadi lebih terkendali di tengah gelombang omicrn ini mendorong sejumlah negara untuk melonggarkan restriksi. Di Inggris , misalnya, kewajiban untuk menggunakan masker dan menghindari kerumunan sudah dihapuskan.

Akan tetapi, hal tersebut berimbas kepada kembali meningkatnya kasus perawatan Covid-19 di rumah sakit. Office for National Statistics Inggris mencatat, satu dari 13 orang di Inggris telah terinfeksi Covid-19 saat ini.

Menteri Kesehatan Inggris Sajid Javid mengungkapkan bahwa peningkatan tersebut sudah diprediksi sejak pemerintah memutuskan untuk melonggarkan restriksi. Pemerintah juga tidak merasa khawatir karena omicron memunculkan gejala yang lebih ringan.

Di sisi lain, National Health Service (NHS) mendorong pemerintah untuk menerapkan kembali sebagian restriksi. Beberapa restriksi tersebut adalah larangan untuk berkerumun di dalam ruangan dan kewajiban menggunakan masker di lingkungan ramai.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement