REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sudah dua tahun lamanya masyarakat Indonesia dianjurkan untuk menunaikan beribadah puasa dan merayakan Hari Raya Idul Fitri di rumah saja. Tahun ini, akhirnya mulai bisa kembali berkumpul bersama teman dan keluarga.
Tidak sedikit yang sudah merencanakan perjalanan mudik untuk kembali bisa merayakan Lebaran bersama keluarga dan kerabat. Umumnya masyarakat sudah merasa lebih aman untuk bersosialisasi dan bepergian, dalam batasan tertentu berkat vaksinasi.
Ahli Gizi Esti Nurwanti SGz RD MPH PhD mengingatkan selama menunaikan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan, tubuh tetap perlu menjaga stamina dan daya tahan, baik secara fisik maupun psikologis. Penting tetap berolahraga di bulan puasa dan sebaiknya dilakukan secara teratur setiap hari.
Selain memperhatikan asupan gizi yang cukup, buasa bukan jadi halangan untuk melakukan aktivitas fisik. "Masyarakat bisa melakukan olahraga dengan intensitas ringan sampai sedang setelah berbuka puasa agar fit, saat tubuh sudah terpenuhi asupan energinya,” kata Esti, yang juga dosen sekaligus pendiri aplikasi gizinusantara.
Berikut beberapa olahraga ringan yang dapat dilakukan setelah berbuka puasa, seperti dari siaran pers Greenfields, diterima Ahad (10/4/2022):
Jalan santai
Jalan kaki memiliki banyak manfaat bagi tubuh, antara lain menjaga kesehatan jantung dan paru-paru, menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke, memperkuat tulang, serta mengurangi lemak tubuh.
Joging
Joging memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti meningkatkan kekuatan tulang, memperkuat otot, menjaga kesehatan jantung, dan menjaga berat badan.
Naik turun tangga
Gerakan sederhana seperti naik turun tangga dapat membakar kalori, meningkatkan kesehatan jantung, meningkatkan daya tahan dalam berolahraga, hingga meningkatkan kekuatan tubuh.
Sit up dan push up
Sit up dan push up memiliki banyak manfaat, seperti menjaga postur tubuh, membangun otot perut, mengurangi risiko nyeri pinggul, hingga meningkatkan kelenturan tubuh.
Asupan gizi
Selama menunaikan ibadah puasa, asupan gizi yang tepat menjadi semakin penting untuk diperhatikan karena meningkatkan dan mempertahankan imunitas tubuh diperlukan agar ibadah puasa dapat berjalan dengan baik dan lancar, serta menurunkan kemungkinan terkena virus. Menurut Esti Nurwanti, salah satu sumber nutrisi yang baik adalah susu sapi segar karena memiliki berbagai kandungan yang baik untuk kesehatan.