Kamis 17 Mar 2022 18:50 WIB

Pakai Alat Rapid Test Antigen Secara Mandiri di Rumah, Apa yang Perlu Diperhatikan?

Masyarakat diimbau berhati-hati ketika melakukan tes rapid antigen secara mandiri.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Reiny Dwinanda
Bahaya swab test Covid-19 mandiri di rumah (Ilustrasi). Masyarakat diimbau untuk berhati-hati ketika ingin melakukan alat rapid test antigen secara mandiri di rumah.
Foto: Republika
Bahaya swab test Covid-19 mandiri di rumah (Ilustrasi). Masyarakat diimbau untuk berhati-hati ketika ingin melakukan alat rapid test antigen secara mandiri di rumah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati ketika memakai alat rapid test antigen secara mandiri di rumah. Wiku mencermati, alat tes tersebut banyak dijual bebas di pasaran.

"Terkait dengan alat rapid test antigen yang beredar, dimohon kepada masyarakat untuk berhati-hati memilih," kata Wiku dalam konferensi pers secara virtual, disimak di Jakarta, Kamis (17/3/2022).

Baca Juga

Wiku menyerukan agar masyarakat memastikan alat yang dibeli terdaftar secara resmi, memiliki izin edar dari Kementerian Kesehatan. Demi menjamin kualitas dan akurasi tes, ia merekomendasikan agar pengambilan sampel dilakukan oleh orang yang terlatih dan profesional.

"Jika memilih untuk melakukan testing mandiri, pastikan sudah cukup andal melakukannya," ujar Wiku.

Proses melakukan testing, menurut Wiku, khususnya dengan metode swab membutuhkan kehati-hatian. Hal ini demi mencapai hasil yang akurat maupun mencegah terjadinya luka pada area tertentu, misalnya pada saluran pernapasan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement