REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Semua orang pasti ingin hidup terjamin hingga masa tua. Itulah salah satu tujuan memiliki dana pensiun.
Pada umumnya tujuan memiliki dana pensiun adalah untuk menjadi mandiri secara keuangan di masa tua. Hilangnya sumber pendapatan tetap setiap bulan dan beberapa risiko yang dapat terjadi di masa tua nanti dapat diminimalisir dengan memiliki dana pensiun yang sudah disiapkan sedini mungkin.
"Mempersiapkan dana pensiun adalah salah satu kewajiban esensial. Mereka yang hanya memiliki pendapatan hanya dari satu sumber saja tentu harus lebih bijak dalam mengelola keuangan, termasuk mempersiapkan tabungan hari tua. Memiliki dana pensiun sama halnya dengan mempersiapkan dana darurat di hari tua," ujar COO & Co-founder Qoala Tommy Martin melalui keterangannya, Kamis (3/3/2022).
Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam mempersiapkan dana pensiun dengan bijak.Pertama, tentukan masa pensiun. Menentukan kapan ingin pensiun menjadi patokan penting dalam memperhitungkan dana pensiun.
Semua harus diperhitungkan dengan matang dan harus memiliki strategi keuangan khusus. Semakin dini dana pensiun dipersiapkan, semakin ringan pula usaha dalam mengumpulkan dana yang dibutuhkan.
Selanjutnya, cari tahu dan hitung kebutuhan di masa pensiun. Terdapat beberapa hal yang tetap kita butuhkan seperti menabung, pengeluaran pokok rumah hingga membayar asuransi. Saat menghitung biaya kebutuhan masa pensiun, kita dapat mencoret beberapa kebutuhan yang tidak akan ada lagi di masa tua nanti, misalnya biaya transportasi ke kantor dan sebagainya.
Ketiga, adalah belajar prioritaskan kebutuhan. Penting untuk memisahkan kebutuhan dan keinginan. Pastikan pengeluaran tidak melebihi pendapatan.
Bagaimana kita dapat memprioritaskan kebutuhan? Pahami perbedaan antara keperluan dan keinginan. Kebutuhan merupakan pengeluaran yang harus ada agar dapat menjalankan kehidupan sehari-hari dengan baik.
Sedangkan keinginan adalah pengeluaran yang bisa membuat hidup kita lebih nyaman, tapi tidak sepenting kebutuhan.