REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelar tur, Kid Rock kini lebih selektif. Hanya beberapa hari setelah mengumumkan tur Bad Reputation, penyanyi dan penulis lagu bernama asli Robert James Ritchie itu mengungkapkan bahwa dia tidak tampil di tempat-tempat yang memerlukan penggunaan masker atau syarat vaksinasi Covid-19.
"Ada banyak pembicaraan tentang mandat dan tempat vaksin. Jika ada di tempat-tempat ini, saya tidak mengetahuinya, tetapi jika ada, mereka akan hilang dari daftar. Anda tidak perlu khawatir. Anda akan mendapatkan uang Anda kembali karena saya juga tidak akan muncul," kata Kid Rock dalam laman Facebooknya dilansir Fox News, Senin (31/1/2022).
Meski disayangkan, musisi kelahiran 17 Januari 1971 itu mengumumkan mencoret Buffalo, New York dari daftar tur. Tim sedang meninjau Toronto, Kanada, dan beberapa kota lain. Kid Rock mengungkapkan bahwa dia menghabiskan sebagian besar waktunya selama pandemi di studio mengerjakan albumnya.
Artis itu kemudian bertanya kepada para penggemarnya tentang di mana mereka mendengarkan musik. Ini pertanyaan yang menarik mengingat kontroversi saat ini seputar Spotify. Musisi Neil Young baru-baru ini meminta layanan streaming untuk menghapus musiknya karena penentangannya terhadap podcast Joe Rogan, yang dituduh menyebarkan informasi salah tentang vaksin virus corona. Pada Jumat (28/1) lalu, penyanyi Joni Mitchell mengumumkan mengikuti Neil Young dan tidak lagi menginginkan lagu-lagunya di Spotify.
Selain membahas turnya, Kid Rock merilis lagu terbarunya "We The People" bersama dua lainnya pada tengah malam Selasa (25/1). Lagu itu mengolok-olok orang-orang seperti Presiden AS Joe Biden dan penasihat medis Gedung Putih Anthony Fauci, dan melanggar mandat Covid-19. "Pakai maskermu, minum pilmu. Sekarang seluruh generasi sakit jiwa,” tulis rocker itu dalam single rap/rock hybrid.
Di bagian lain dalam lagu itu, dia menambahkan, "Tapi covid sudah dekat, itu akan datang ke kota, kita harus bertindak cepat, menutup perbatasan kita. Joe Biden melakukannya, media merangkul, Big Don melakukannya dan mereka menyebutnya rasis". Tur Bad Reputation 2022 penyanyi ini akan diadakan di 24 kota.