Bagaimana dengan adegan tembak-tembakan? Angga memutuskan menggunakan practical effects dan tidak mengoperasikan pistol mainan.
"Kita pakai peluru hampa beneran supaya sparks-nya ketangkep kamera. Jadi nggak perlu pakai CG," kata Angga.
Karena Ben & Jody adalah film aksi yang realis, Angga ingin semua tampak nyata dan practical. Hanya saja, dia mengatakan tidak banyak waktu untuk latihan menggunakan senjata. Tim mendapat pelatihan dan pengawasan menembak dari tim armory.
"Mereka kan begundal (preman) jadi nggak perlu rapi banget (keterampilan menembaknya)," ujar Angga.
Produser Ben & Jody Cristian Imanuell mengatakan, tim produksi memutuskan untuk menggunakan senjata asli. Para pemain mendapat pelatihan dari tim armory.
"Saya dan Chicco Jerikho bilang ini aksi yang sulit," ujar dia.