REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memilih kata kunci (password) mungkin susah-susah gampang karena Anda ingin membuat kata kunci yang aman, tapi lebih mudah diingat. Ada beberapa kesalahan yang kerap dilakukan saat membuat kata sandi sehingga rentan untuk dimanfaatkan orang tidak bertanggungjawab.
Konsultan keamanan siber Teguh Aprianto memberikan kiat untuk memilih kata kunci yang aman demi menghindari risiko-risiko yang tak diinginkan. Pertama, jangan gunakan kombinasi nama dan tanggal lahir.
Banyak orang yang membuat kata kunci berisi kombinasi nama dan tanggal lahir. Ini memang lebih mudah diingat, tetapi mudah ditebak oleh orang lain.
Oknum yang tidak bertanggungjawab bisa mencari informasi mengenai biodata, seperti nama lengkap dan tanggal lahir lewat berbagai cara, apalagi bila data Anda pernah bocor. Kata kunci yang menggunakan kombinasi nama serta tanggal lahir rentan untuk diretas.
Kedua, jangan masukkan hal-hal yang berhubungan dengan Anda dalam kata kunci. Ini termasuk segala hal yang Anda sukai, termasuk nama hewan peliharaan Anda.
"Jangan pilih password yang berhubungan dengan kita, seperti nama orangtua atau nama hewan peliharaan," kata Teguh dalam konferensi pers daring peluncuran program "Jenius Aman", Kamis.