REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Korea Selatan memanfaatkan popularitas serial 'Squid Game' sebagai peluang besar dalam mempromosikan kota-kota dengan mengusung tema dari acara Netflix yang terkenal. Lokasi yang muncul dan disebutkan dalam serial akan berubah menjadi lokasi wisata, serta permainan anak-anak yang sedang dikembangkan untuk meningkatkan pariwisata Korea yang telah lama menderita akibat pandemi virus corona.
Kemudian, organisasi Pariwisata Incheon membuat sebuat postingan pada hari Jumat untuk memperkenalkan tiga situs yang direkomendasikan, diantaranya taman hiburan Wolmido My Land, Sekolah Dasar Kyodong dan Seongapdo.
Sayangnya, Seongapdo merupakan tanah pribadi yang tidak bisa dikunjungi secara umum. Oleh karena itu, organisasi tersebut merekomendasikan Pulau Deokjeokdo dan Guleopdo yang dikenal memiliki pemandangan dan lingkungan alam yang indah.
Meski disebutkan, ternyata keindahan dari Pulau Jeju tidak ditayangkan dalam serial ini. Para penggemar menjadi tertarik karena salah satu karakter utama, yaitu pembelot Korea Utara, Sae-Byeok, mengatakan bahwa ia ingin mengunjungi pulau tersebut setelah memenangkan pertandingan.
Pulau Jeju kembali memulai promosi onlinenya setelah diperkenalkan sebagai Hawaii-nya Korea oleh majalah berita Newsweek kenamaan Amerika Serikat pada awal bulan Oktober.
"'Apa yang akan dilakukan pemain 067 di Pulau Jeju?’ tersedia di situs web resmi Organisasi Pariwisata Jeju untuk memperkenalkan tempat-tempat memesona untuk dikunjungi," kata salah satu pejabat dari Organisasi Pariwisata Jeju kepada The Korea Herald, dikutip Selasa (26/10).
Organisasi tersebut turut mempromosikan Pulau Jeju kepada turis Tiongkok dengan menggunakan aplikasi WeChat, platform media sosial yang banyak digunakan disana. Dengan tujuan meningkatkan pariwisata di Korea, program ini dinilai dapar membuat pengunjung merencanakan daftar perjalanannya untuk datang ke tempat-tempat wisata, kafe, dan restoran yang telah direkomendasikan sebelumnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika