Rabu 22 Sep 2021 23:18 WIB

Siloam: Meski Pandemi, Imunisasi Anak Wajib Sesuai Jadwal

Orang tua disarankan gunakan telekonsultasi demi penuhi imunisasi anak.

Petugas memberikan vaksin polio dengan cara diteteskan ke mulut bayi saat berlangsung imunisasi. Melaksanakan protokol kesehatan di masa Pandemi Covid-19 merupakan hal baku untuk tetap dipatuhi. Namun, jika jadwal imunisasi pada anak akan berlangsung, tentu hal tersebut harus dipenuhi para orang tua.
Foto: Antara/Ampelsa
Petugas memberikan vaksin polio dengan cara diteteskan ke mulut bayi saat berlangsung imunisasi. Melaksanakan protokol kesehatan di masa Pandemi Covid-19 merupakan hal baku untuk tetap dipatuhi. Namun, jika jadwal imunisasi pada anak akan berlangsung, tentu hal tersebut harus dipenuhi para orang tua.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Melaksanakan protokol kesehatan di masa Pandemi Covid-19 merupakan hal baku untuk tetap dipatuhi. Namun, jika jadwal imunisasi pada anak akan berlangsung, tentu hal tersebut harus dipenuhi para orang tua. 

"Rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia atau IDAI menyatakan program imunisasi pada anak yang sesuai jadwalnya harus dipenuhi. Terutama bagi anak yang belum di imunisasi karena sebelumnya tertunda akibat pandemi. Para orang tua harus memenuhinya," tutur dr Puji Leksono Putranto, Sp.A, MSi.Med, dokter spesialis anak dari Siloam Hospitals Semarang, Senin (20/9) melalui aplikasi Live Instagram dalam edukasi bincang sehat. 

Dikatakan dr Puji Leksono, para orang tua dapat memanfaatkan layanan tele konsultasi guna mengatur jadwal pertemuan dan memanfaatkan layanan tersebut sebagai nilai tambah guna memenuhi informasi kesehatan lainnya bagi sang buah hati, khususnya seputar layanan imunisasi.

"Rumah sakit tentunya telah menjalankan langkah kongkrit dalam pelaksanaan protokol kesehatan sehingga pemberian imunisasi anak telah dipersiapkan dengan baik dan benar. Untuk jadwal pertemuan dan informasi lainnya ada layanan telekomunikasi yang dapat dimanfaatkan, termasuk layanan imunisasi drive thru, " pungkas dr Puji Leksono pada puluhan viewer mengikuti edukasi yang diselenggarakan oleh Manajemen Siloam. Hospitals Semarang. 

Imunisasi pada Anak

Di Indonesia, Kementerian Kesehatan telah menerapkan imunisasi rutin lengkap untuk anak usia 0-18 tahun. Oleh karena itu, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menerbitkan rekomendasi jadwal imunisasi berdasarkan hasil perkembangan penelitian imunisasi secara global. Ketika anak sudah mendapatkan imunisasi, tubuh akan lebih mampu menghadapi dan mengalahkan infeksi penyakit.

Berdasarkan anjuran IDAI terbaru, berikut beberapa daftar imunisasi dasar lengkap bayi usia 0-9 bulan.

Bayi baru lahir (usia kurang dari 24 jam): imunisasi hepatitis B (HB-1) dan polio-0

Usia 1 bulan: BCG

Umur 2 bulan: DP-HiB 1, polio 1, hepatitis 2, rotavirus, PCV

Usia 3 bulan: DPT-HiB 2, polio 2, hepatitis 3

Umur 4 bulan: DPT-HiB 3, Polio 3, hepatitis 4, dan rotavirus 2,PCV 2

Usia 6 bulan: PCV 3, influenza 1, rotavirus 3 (petavalen). 

Usia 9 bulan: MR ( campak & rubella )

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement