Rabu 22 Sep 2021 00:10 WIB

Penggunaan Teknologi yang Berlebihan Bisa Percepat Penuaan

Terpapar cahaya dari layar ponsel menimbulkan bahaya fisiologis dan psikologis

Terpapar cahaya dari layar ponsel menimbulkan bahaya fisiologis dan psikologis.
Terpapar cahaya dari layar ponsel menimbulkan bahaya fisiologis dan psikologis.

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA - Penggunaan teknologi telepon genggam secara berlebihan tidak hanya memisahkan seseorang dari dunia nyata di sekitarnya tetapi juga dapat mempercepat penuaan, kata seorang pakar asal Turki.

"Berjam-jam dihabiskan di depan telepon dan cahaya yang memancar dari layarnya dapat menyebabkan penuaan," kata spesialis media sosial Deniz Unay, kepada Anadolu Agency.

Baca Juga

Unay, seorang penulis dan pembicara sains dan teknologi yang tinggal di Istanbul, juga mengatakan orang yang kecanduan teknologi cenderung mengonsumsi makanan cepat saji, yang pada gilirannya mengganggu pola makan mereka dan menyebabkan obesitas.

Dia mengatakan tubuh manusia adalah sistem besar yang bekerja secara sinkron. "Masalah yang terjadi di satu bagian dari sistem ini akan menyebar ke seluruh sistem dan merusak struktur organ vital terutama dan membuat mereka menua".

Di berbagai lampu yang memancar dari ponsel, tablet, dan komputer, pakar teknologi itu mengatakan penelitian telah menunjukkan bahwa cahaya biru di ponsel tidak bebas dari masalah sama sekali. Dia mengatakan cahaya itu tidak hanya memungkinkan orang untuk melihat tetapi juga "menyinkronkan jam biologis manusia, siklus 24 jam".

"Cahaya biru adalah agen (dalam siklus) karena gelombang pendek yang datang bersama cahaya memanipulasi sistem sirkadian, yang menjaga ritme biologis dan psikologis seseorang tetap sinkron," jelas dia.

Menggarisbawahi bahwa ritme sirkadian sangat penting bagi berfungsinya organisme, Unay mengatakan bahwa sistem ini menyebabkan gangguan tidur dan bangun sehingga dengan demikian menimbulkan penyakit kejiwaan dan neurodegeneratif.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/turki/penggunaan-teknologi-yang-berlebihan-dapat-mempercepat-penuaan-/2369757
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement