Sabtu 11 Sep 2021 05:00 WIB

Proning Position Bantu Pasien Covid-19 Hindari Ventilator

Proning position bantu paru bekerja lebih efisien hingga tak butuh ventilator.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Reiny Dwinanda
Proning position membuat paru bekerja lebih efisien hingga pasien Covid-19 lebih kecil kemungkinannya untuk memerlukan ventilator.
Foto:

Penulis utama studi, Stephan Ehrmann, dari Center Hospitalier Regional Universitaire de TOURS (CHRU), Prancis mengatakan, posisi tengkurap adalah intervensi aman yang mengurangi risiko kegagalan pengobatan pada gagal pernapasan hipoksemia akut parah akibat Covid-19.

"Temuan kami mendukung penerapan rutin posisi tengkurap pada pasien sakit kritis dengan Covid-19 yang membutuhkan terapi oksigen kanula hidung aliran tinggi. Tampaknya penting bagi dokter untuk meningkatkan kenyamanan pasien selama posisi tengkurap, sehingga pasien dapat tetap dalam posisi setidaknya delapan  jam sehari,”  kata Ehrmann.

Para peneliti mencatat, mengurangi kebutuhan akan ventilator berarti sumber daya dapat dimanfaatkan secara paling efektif. Li menuturkan, ventilator memang bisa menyelamatkan nyawa orang yang tidak lagi bisa bernapas sendiri.

"Kami sekarang memiliki strategi untuk menjauhkan pasien dari ventilator, menyimpan perangkat itu untuk pasien paling sakit yang benar-benar membutuhkannya,” kata Li.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement