REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Rihanna resmi menjadi miliarder dan musisi wanita terkaya di dunia. Menurut Majalah Forbes, bintang pop ini memiliki kekayaan senilai 1,7 miliar dolar AS atau sekitar Rp 24,376 triliun, dengan perkiraan 1,4 miliar dolar AS berasal dari nilai perusahaan kosmetik Fenty Beauty miliknya.
Sisa kekayaan Rihanna sebagian besar berasal dari perusahaan pakaian dalam, Savage x Fenty, senilai sekitar 270 juta dolar AS serta penghasilannya dari musik dan akting. Dia adalah yang kedua setelah Oprah Winfrey sebagai entertainer wanita terkaya di dunia, dilansir di BBC, Kamis (5/8).
Rihanna, yang bernama asli Robyn Fenty, meluncurkan Fenty Beauty pada 2017 dalam kemitraan dengan perusahaan barang mewah LVMH.
Pada saat itu, Rihanna mengatakan bahwa tujuan dari bisnis ini adalah untuk menarik perhatian setiap jenis wanita dan meluncurkan 40 warna alas bedak yang berbeda, yang pada saat itu sebagian besar belum pernah terjadi sebelumnya.
Ini mengarah pada apa yang disebut "Efek Fenty" di mana merek saingan memperluas rentang warna mereka untuk produk rias. Merek ini menghasilkan lebih dari 550 juta dolar AS pendapatan tahunan di tahun pertama, kata LVMH.
Namun, tidak semua usaha bisnis Rihanna membuahkan hasil. Awal tahun ini, wanita berusia 33 tahun itu setuju dengan LVMH untuk menutup label fesyen Fenty-nya setelah kurang dari dua tahun berproduksi.
Penyanyi Barbados ini telah menjual lebih dari 250 juta rekaman, tetapi belum merilis album studio sejak Anti 2016. Namun, ia baru-baru ini terlihat syuting video musik dengan kekasihnya, rapper A$AP Rocky.