Selasa 03 Aug 2021 08:20 WIB

'Butter' BTS Jadi Hit Terlama di No 1 Hot 100 Billboard 2021

BTS menduduki puncak puncak Hot 100 selama 10 pekan berturut-turut.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Qommarria Rostanti
Boyband BTS
Foto: EPA
Boyband BTS

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL — Lagu “Butter” BTS mempertahankan posisinya di puncak Hot 100 Billboard, Senin (2/8) waktu setempat. Billboard secara resmi mengumumkan, single hit BTS “Butter” tetap di posisi No. 1 di tangga lagu Hot 100, untuk pekan kesembilan akumulasi. Hot 100 merupakan bagan peringkat pekanan lagu-lagu paling populer di Amerika Serikat (AS).

Dilansir Soompi pada Selasa (3/8), lagu “Butter” berada di posisi nomor satu selama sembilan pekan akumulasi, hanya turun satu pekan karena digeser lagu BTS lain “Permission to Dance”. Artinya, BTS kini menduduki puncak puncak Hot 100 selama 10 pekan berturut-turut.

Dengan pencapaian terbaru itu, “Butter” melampaui rekor “Drivers License” Olivia Rodrigo untuk hit nomor satu terlama di Hot 100 pada 2021. “Drivers License” menduduki puncak tangga lagu itu selama delapan pekan pada Januari hingga Maret 2021.

“Butter” juga menjadi lagu terlaris pekan ini. Menurut MRC Data (sebelumnya Nielsen Music), “Butter” mengumpulkan 30,5 juta tayangan radio, 8,1 juta streaming, dan 112.900 unduhan, yang berarti lagu itu memegang posisinya di nomor di chart Digital Song Sales sembilan pekan akumulatif.

Selain itu, “Butter” tetap di posisi no 21 chart Radio Songs dan no 44 di chart Streaming Songs Billboard, untuk pekan yang berakhir pada 7 Agustus. Sementara itu, lagu “Permission to Dance” menduduki posisi No. 9 di Hot 100. Lagu kolaborasi dengan Ed Sheeran ini juga mempertahankan posisinya di nomor di chart Digital Song Sales pekan ini.

Dilansir Billboard.com, Lil Nas X ft. Jack Harlow dengan lagu “Industry Baby” debut di nomor dua Hot 100, yang dirilis pada 23 Juli lalu. Lagu ini mendapat 40,6 juta streaming, 2,9 juta tayangan radio, dan 10.900 unduhan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement