REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi muda Billie Eilish akhirnya merilis album studio keduanya “Happier Than Ever” pada Jumat malam. Lewat 16 lagu yang disajikan, penyanyi berusia 19 tahun itu telah membuktikan transformasi kreatif yang jauh lebih dalam.
“Ini adalah pengalaman yang paling memuaskan dan mendalam yang pernah saya miliki dengan musik saya. Saya benar-benar suka dengan setiap lagu di album ini,” kata Eilish.
Ke-16 lagu yang ada di album memuat berbagai keresahan dan perjalanan Eilish menjadi musisi pada usia muda. Lewat lagu “Happier Than Ever” Eilish seolah ingin menunjukkan kematangannya dalam berpikir dan bertindak, setelah berjuang dengan gangguan mental dan mengatasi kepopuleran di usia muda.
Di lagu lain, Eilish juga berbicara tentang jatuh cinta, putus cinta, hingga proses pemulihan setelah mengalami hubungan yang menyakitkan. Meskipun setiap lagu memiliki kekuatan dan warna tersendiri, ada lima lagu yang benar-benar menyita perhatian para pecinta musik, berikut rinciannya seperti dilansir dari USA Today pada Ahad (1/8).
1. Halley’s Comet
Twist terbesar pada album "Happier Than Ever” adalah tentang patah hati, dan Halley’s Comet begitu ideal untuk merepresentasikan itu. Sebuah lagu balada cinta yang mengalir, tanpa trik vokal yang mewah, namun menyuguhkan pengalaman paling kompleks: jatuh cinta.
2. Happier Than Ever
Lagu yang dijadikan judul album ini secara garis besar bercerita tentang sebuah transformasi. Lagu dimulai dengan musik yang manis, lembut namun liriknya sangat tegas. Di lagu ini, Eilish seperti berbicara kepada masa lalunya bahwa dia sekarang lebih bahagia dan bisa menyembuhkan lukanya.
3. Male Fantasy
Instrumen lagu ini sederhana, tetapi liriknya yang inovatif membuat “Male Fantasy” masuk dalam daftar ini. Lagu dibuka dengan Eilish menggambarkan malam sendirian di rumah, saat dia mencoba untuk mengalihkan perhatian dari seks. Tapi lagunya tidaklah vulgar, karena Eilish memperluas lagu itu ke dalam meditasi yang lebih dalam tentang kesepian dan cara menyembuhkan hati.
4. Getting Older
Eilish membuka lagu dengan refleksi meditatif yang lembut tentang menua. Namun begitu di lagu ini Eilish tetap mengungkap bagaimana perasaannya sendiri tentang industri musik. Dia juga menyinggung bagaimana kepopulerannya membuat dia berurusan dengan penguntit.
5. Goldwing
"Goldwing" adalah lagu yang tidak ada duanya dalam karya Eilish. Lagu ini dimulai dengan nuansa hymne gereja, paduan suara yang bergema, yang kemudian mengingatkan kita pada gaya dark-pop dari album pertamanya. Sentuhan dinamis pada lagu "Goldwing" memungkinkannya menjadi lagu hits di album keduanya.