Selasa 06 Jul 2021 00:06 WIB

Jamal 'Preman Pensiun' Jadi 'Joeragan Kontrakan'

Dalam film 'Joeragan Kontrakan' banyak perbedaan peran yang dimainkan Jamal.

Rep: Arie Lukihardianti / Red: Agus Yulianto
Para pemeran Film Preman Pensiun foto besama.
Foto: Foto: Arie Lukihardianti/Republika
Para pemeran Film Preman Pensiun foto besama.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Setelah vakum selama setahun, Jamal 'Preman Pensiun' kembali berakting di layar kaca. Jamal, sempat berhenti berakting setelah terjerat  kasus narkoba. Namun, kali ini pria bernama asli Zulfikar itu akan menjadi pemeran utama dalam film televisi berjudul 'Joeragan Kontrakan' yang digarap Aria Production.

Jamal mengatakan, ini merupakan proyek pertamanya setelah terjerat kasus narkoba tersebut. Dalam film televisi tersebut, pria berusia 40 tahun ini akan beradu akting dengan Ki Daus.

Drama layar kaca ini menceritakan kehidupan sehari-hari masyarakat khususnya yang tinggal di rumah kontrakan. "Di film ini saya berperan sebagai pemilik kontrakan," ujar Jamal kepada wartawan, Senin (5/7)

Dalam film televisi yang disutradai Yusef ini pun, akan banyak perbedaan dalam peran yang dimainkan Jamal. Jika dalam preman pensiun dia memiliki karakter antagonis, kini pria yang juga pernah mengikuti audisi pelawak ini akan memainkan peran humor. "Mudah-mudahan lucu," katanya. 

Selain itu, Jamal yang biasanya berpenampilan ala koboy dengan rambut gondrong dan menggunakan topi, kini dia berkepala pelontos.

"Sekarang karakternya berbeda. Jarang-jarang kan yang biasa antagonis, sekarang perannya lucu," katanya.

Sementara menurut Eksekutif Produser Joeragan Kontrakan, Pamriadi, selain menampilkan cerita merakyat yang kental dengan unsur komedi, film inipun mengusung unsur budaya. Dengan banyak menampilkan kebudayaan khas Jawa Barat, dia berharap sinema karyanya ini mampu mengajak masyarakat untuk tidak meninggalkan warisan nenek moyang tersebut.

Tak hanya itu, kata Pamriadi, film televisi terbarunya ini mempromosikan Ciater, salah satu lokasi wisata di Jawa Barat yang memiliki pemandian air panas alami. "Harapannya film ini bisa mempromosikan Ciater. Tidak hanya pemandian air panas, banyak keindahan alam di sini yang akan kami angkat melalui film ini," katanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement