REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan vokalis band rock asal Amerika Serikat, Skid Row, Johnny Solinger, meninggal dunia dalam usia 55 tahun. Dia pergi untuk selamanya pada Sabtu (26/6).
Dilansir laman Page Six, Senin (28/6), Solinger meninggal dunia sekitar satu bulan setelah memberi tahu penggemar mengenai diagnosis gagal hati yang dialaminya. Kabar itu pun diberitakan oleh halaman resmi Skid Row yang mengunggah penghormatan terakhir kepada Sang Vokalis.
“Kami sedih mendengar berita tentang saudara kami Johnny Solinger. Pikiran kami bersama keluarga, teman, dan penggemarnya. Terpujilah Tuhan, Singo. Ucapkan halo kepada Scrappy untuk kami,” tulis pesan itu.
Scrappy adalah mendiang kakek Solinger, Willard Jesse “Scrappy” Smith. Nama itu juga merupakan judul album solonya, yaitu Scrappy Smith.
Unggahan Instagram itu mendapat banyak tanda cinta dari banyak penggemar dan sesama rekan band dan musisi lainnya. Anggota Skid Row lainnya Rachel Bolan, ZP Theart, Snake Sabo, Rob Hammersmith, dan Scotti Hill turut menunjukkan kehilangannya. Bolan mengunggah ucapan penghormatan terakhir melalui Instagram.
“RIP Singo. Dapatkan sepotong kue dengan Scrappy,” tulis dia.
View this post on Instagram
Solinger bergabung dengan band populer pada 1999 sebagai pengganti Sebastian Bach. Dia mengucapkan selamat tinggal kepada grup pada 2015. Posisinya kemudian digantikan oleh Tony Harnell.
Solinger mengisi suara pada beberapa album Skid Row, di antaranya Thickskin, Revolutions per Minute, United World Rebellion, dan Rise Of The Damnation Army.
Solinger dilaporkan menikah dengan aktris Paula Marcenaro. Ditinggalkan sang suami, Marcenaro mengunggah kutipan tulus di media sosial. Unggahannya itu merujuk pada tahapan berduka menurut Elisabeth Kübler-Ross dan David Kessler.
“Kenyataannya adalah Anda akan berduka selamanya. Anda tidak akan 'melupakan' kehilangan orang yang dicintai; Anda akan belajar untuk hidup dengannya. Anda akan sembuh dan Anda akan membangun kembali diri Anda di sekitar kehilangan yang Anda derita. Anda akan utuh kembali tetapi Anda tidak akan pernah sama lagi. Anda juga tidak harus sama. kamu juga tidak mau,” tulis Marcenaro dalam di Instagram Story-nya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika