REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berolahraga tak melulu dilakukan secara serius seperti berlari berkilo-kilo meter, berenang selama satu jam, atau bersepeda hingga kalori terbuang. Menari dan menggerakkan tubuh sesuai dengan irama lagu, pun termasuk berolahraga yang menyenangkan.
Salah satu olahraga yang memadukan tarian dengan irama musik adalah zumba. Menurut instruktur Zumba®, Denada Tambunan, Zumba® adalah olahraga aerobik yang menyenangkan yang menggabungkan gerakkan tari. Melalui Zumba®, dia mendapatkan banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Denada sangat senang menari sampai terkadang lupa bahwa dia sedang olahraga. "Zumba® dapat membakar 800 kalori per jam, membuat saya berenergi dan siap untuk memulai hari. Zumba® membuat saya merasa bugar, kuat dan tidur lebih nyenyak," kata Denada, seperti dalam keterangan pers yang diterima Republika, beberapa waktu lalu.
Zumba® mengombinasikan gerakan kardio dengan tarian. Menari bukan hanya dilihat sebagai olahraga, tetapi juga bentuk dari mengekspresikan diri. Menggerakan badan mengikuti ritme dan alunan musik dapat membantu mengurangi stress dan memperbaiki suasana hati.
Menurut Denada, Zumba® benar-benar fenomenal dan spesial. Meski saat ini kelas dilakukan secara daring, orang-orang menghadiri kelas dengan antusiasme dan energi positif. Denada mengaku masih bisa merasakan kehangatan dan semangat para peserta.
"Menari dapat menghasilkan endorfin yang meningkatkan suasana hati, sedangkan lingkungan yang menyenangkan membuat Anda terus menghadiri kelas. Zumba® adalah olahraga yang tepat bagi mereka yang ingin bersenang-senang, menggerakkan tubuh, dan mendapat teman baru," kata Denada.
Selama 20 tahun terakhir, dia menyebut tidak diragukan Zumba® telah membantu banyak orang di seluruh dunia untuk hidup lebih sehat melalui menari. Zumba® terus berkembang menjadi lingkungan yang menyenangkan dan aman untuk mendorong semangat orang-orang meraih lebih banyak manfaat bukan hanya kesehatan fisik tapi juga kestabilan emosi dan kepercayaan diri.
Menurut Evelyn Liem, pecinta Zumba® yang telah menari selama enam tahun lamanya, menari perlu dijadikan rutinitas untuk merasakan hari yang menyenangkan dan mengenal diri kita lebih baik.
"Sejak pertama kali mengikuti Zumba®, saya akhirnya menemukan apa yang saya cari. Saya suka menari mengikuti alunan musik sejak kecil. Zumba® memberikan kesempatan untuk menemukan kembali passion yang hilang," sebut Evelyn.
Evelyn mengatakan, menari bukan sekadar olahraga. Lebih dari itu, sejak mengikuti Zumba® Evelyn menemukan harapan untuk bisa sembuh dari penyakit kanker yang dideritanya sejak lima tahun yang lalu.
Dia seolah menemukan rumah kedua saat dunia seakan runtuh, ketika didiagnosa terkena kanker. Zumba® memberinya harapan dan kekuatan untuk terus menjalani hidup sehat karena dia menemukan kebahagiaan dari kegiatan menari.
"Saya sangat bersyukur bertemu dengan teman-teman yang memberi energi positif untuk kesembuhan saya," ujar Evelyn.
Zumba® merupakan olahraga yang menyenangkan karena suara musik yang lantang dan irama yang dinamis, kombinasi irama internasional dan Latin menciptakan suasana layaknya berpesta. Hasilnya para peserta tidak ragu untuk menggerakan badan dan kaki mereka mengikuti alunan musik, karena sangat terbawa dengan suasana di kelas. Sambil bersenang-senang, mereka membakar kalori dan meningkatkan fleksibilitas.
Semakin cepat menari, semakin cepat pula jantung berdetak, menjadikan jantung lebih kuat dan lebih sehat. Menurut laporan New England Journal of Medicine, menari mempunyai dampak yang signifikan terhadap kognisi mental, termasuk peningkatan keseimbangan dan koordinasi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
