REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tepat pada Mei 2021 ini, PT Calysta Prima Estetik atau lebih dikenal masyarakat dengan sebutan “Calysta Skincare”, genap berusia 10 tahun. Calysta Skincare, merayakan hari jadinya dengan membagi-bagikan skincare gratis.
Sebagai perayaan, Calysta Skincare menggelar acara Anniversarry 1 Dekade yang dilaksanakan secara virtual. Calysta Skincare yang mulai berdiri pada 2011, kini telah membuka 15 cabang yang tersebar di wilayah Jawa Barat dan Jadetabek.
Menurut Salah Satu CEO Calysta Ckincare, Yuli Yulianti M Farm, sebagai klinik kecantikan yang aman, Calysta Skincare berada di bawah pengawasan Dokter Spesialis Kulit dan Dokter Aesthetic, serta Apoteker di seluruh klinik yang siap memberikan berbagai layanan estetika terbaik.
“Seluruh klinik kami di bawah naungan Dermatologist atau Dokter Spesialis Kulit. Hingga saat ini kami sudah memiliki lebih dari 67 ribu pelanggan, yang membuktikan bahwa skincare dan treatment di kami aman,” ujar Yuli dalam siaran persnya, Selasa (1/6).
Tak hanya sekadar ceremony, kata Yuli, melalui acara Anniversary 1 Dekade ini Calysta juga membagikan 1.000 produk skincare gratis yang sesuai dengan kebutuhan kulit masing-masing pelanggan.
“Skinacare yang kami bagikan berupa 3 rangkaian series yang berbeda, yakni Acne Care Series yang diperuntukan bagi pemilik kulit berjerawat, Rejuvenation Series yang berfungsi sebagai anti-aging, dan brightening series dengan peruntukkan mencerahkan kulit wajah,” papar Yuli.
Ketiga series tersebut merupakan wujud dedikasi dan komitmen Calysta selama 10 tahun berdiri, untuk mempersembahkan produk kecantikan yang tak hanya aman dan berkualitas namun juga terjangkau. Selain itu, dalam moment Anniversarry 1 Dekade ini, Calysta Skincare siap meluncurkan treatment baru yang bisa menganalisa kondisi kulit melalui gen.
Treatment ini diberi nama Skingen-Me, yaitu layanan pemeriksaan kulit berdasarkan gen yang dideteksi melalui sample saliva (air liur). “Hasil daripada pemeriksaan ini berupa jurnal medis yang didalamnya terdapat hasil kondisi gen yang diwakili oleh 23 gen dan 11 panel yang berhubungan dengan kulit, yaitu Degenerasi kolagen, Penuaan (keriput), Regenerasi kulit, Pigmentasi, Sistem Inflamasi, Keloid, Sistem antioksidan, Alopecia, Melanomea, Hairloss, dan Psoriosis,” paparnya.
Melui pemeriksaan ini, kata dia, dokter akan memberikan panduan kepada setiap pasien untuk menggunakan jenis produk dan perawatan klinik, selain itu juga diberikan panduan asupan nutrisi yang sesuai.
Yuli mengatakan, treatment jenis ini merupakan yang pertama di Kota Bandung. "Calysta Skincare, bangga menjadi salah satu pionir treatment canggih yang masih jarang ditemukan di Indonesia ini," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
