Sabtu 20 Mar 2021 14:10 WIB

Kiat Mulai Hobi Memelihara Ikan

Perhatian terhadap kolam sangat penting jika ingin memelihara ikan.

Pengunjung melihat karya aquascape yang dipamerkan pada Festival Aquascape dan Ikan Hias di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (8/1/2020). Festival ini menghadirkan aneka ikan hias sekaligus memperkenalkan aquascape sebagai seni menghias akuarium.
Foto: FENY SELLY/ANTARA
Pengunjung melihat karya aquascape yang dipamerkan pada Festival Aquascape dan Ikan Hias di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (8/1/2020). Festival ini menghadirkan aneka ikan hias sekaligus memperkenalkan aquascape sebagai seni menghias akuarium.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pandemi Covid-19 yang berlangsung setahun belakangan mendorong masyarakat menghabiskan lebih banyak waktu di rumah. Masyarakat pun mulai menjalankan hobi baru, misalnya memelihara ikan.

Tempat memelihara ikan terbagi beberapa jenis, namun yang paling sering digunakan adalah wadah kaca kecil, aquarium, dan kolam untuk ikan berukuran besar, misalnya koi, kumpai atau mas koki. Bila ingin memelihara ikan di kolam, berikut sejumlah tips dilansir siaran pers Aquaproof, Sabtu (20/3).

Baca Juga

Pengecekan berkala

Fungsi pengecekan berkala adalah untuk mengetahui keadaan ikan dan kondisi kolam. Bila volume air kolam ikan semakin berkurang, sebaiknya pindahkan ikan ke tempat yang aman dan periksa adakah titik kebocoran.

Bila dalam kurun waktu beberapa hari dan air masih tersisa di kolam, dapat diindikasikan bahwa kebocoran terletak pada dinding kolam. Namun bila air kolam terkuras habis, dapat diindikasikan kebocoran ada di dasar kolam.

Gunakan pelapis

Setelah menemukan kebocoran, bisa menggunakan cat pelapis anti bocor, salah satunya Aquagard. Caranya, bersihkan kolam kemudian berikan lapisan primer Super Cement dan semen yang dicampur dengan perbandingan volume 1:1,25.

Selanjutnya, oleskan campuran primer Super Cement dan semen menggunakan kuas atau rol. Fungsi lapisan itu adalah untuk mengikat sisa kotoran yang tertinggal, meningkatkan daya lekat serta menutup retak halus.

Selanjutnya siapkan pelapis anti bocor. Aquagard terdiri dari dua komponen yaitu bubuk dengan bahan dasar campuran semen dan komponen cair dengan bahan dasar emulsi polimer sintetis. Kombinasi itu diklaim cocok diaplikasikan pada area tergenang air seperti kolam ikan karena sifatnya yang kedap air, fleksibel, daya lekat tinggi, tahan lama, dan tidak beracun.

Penggunaan 1 kg Aquagard dapat melapisi area seluas 0,75-1 m2 untuk dua kali pelapisan. Sedangkan pada area sudut, bisa diperkuat dengan Aquaproof polyester mesh saat lapisan pertama Aquagard masih basah.

Jaga kebersihan kolam

Setelah masalah kebocoran kolam teratasi, lakukan perawatan berkala, misalnya rutin mengganti air kolam, membersihkan sampah-sampah yang masuk terutama untuk kolam outdoor, mengecek pompa air dan filter, serta buat sirkulasi udara dengan air mancur atau air mengalir.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement