Ahad 07 Feb 2021 13:39 WIB

Ini Tujuh Jenis Lapar yang Harus Diketahui

Lapar bisa karena pikiran, hati, mata, mulut, hidung, cellular atau sel, dan perut.

Makan (ilustrasi).
Foto:

Kelaparan cellular

Kelaparan seluler mencerminkan apa yang diminta tubuh kita (bukan pikiran kita) pada tingkat sel. Terkadang, saat Anda tidak mengonsumsi nutrisi tertentu, tubuh Anda akan mendambakan makanan yang kaya akan nutrisi tersebut.

Misalnya, daging dan ikan merupakan sumber vitamin B12 yang baik. Jika Anda berpantang produk daging lebih lama, Anda mendambakannya, dan tidak peduli berapa banyak makanan lain yang Anda makan, Anda akan selalu merasa tidak puas dan lapar. Hal yang sama berlaku untuk makanan lain seperti air, garam, gula, jeruk, atau sayuran berdaun.

Coba dengarkan tubuh, coba ketahui makanan apa yang sangat dibutuhkannya, dan mengapa. Fokus pada kebiasaan makan dan pahami apakah diet Anda kaya akan semua nutrisi. Minumlah lebih banyak air karena terkadang haus seluler disalahartikan sebagai kelaparan cellular.

Lapar perut

Ini disebut sebagai kelaparan biologis. Saat lapar perut, kita mengalami sensasi di perut seperti suara geraman.

Para ahli mengatakan bahwa perut tidak mengatakan kapan seseorang lapar, melainkan hanya mengingatkan kita pada jadwal makan yang sudah kita susun sesuai dengan waktu makan kita.

Oleh karena itu, perut kita akan mengingatkan kita dengan mengeluarkan suara geraman pada waktu itu setiap hari. Hal ini membuat lapar perut menjadi buruk karena kita menghabiskan banyak waktu untuk makan hanya karena waktunya makan, bukan karena lapar.

Kapanpun perut Anda lapar, usahakan untuk makan perlahan dan hanya dalam porsi kecil, hanya untuk memuaskan perasaan bahwa Anda telah makan sesuatu. Selain itu, jangan hindari tanda-tanda perut jika Anda sangat lapar.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement