Sabtu 30 Jan 2021 13:40 WIB

Bos Freeport Gandeng Musisi Senior Rilis Lagu Religi

Presdir Freeport Indonesia berkolaborasi dengan Fariz RM,Mus Mujiono dan Deddy Dhukun

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas
Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fariz RM, Deddy Dhukun, Mus Mujiono, dan Tony Wenas, secara resmi merilis lagu pop religi 'Sudah Waktunya' pada hari ini, Sabtu (30/1). Mereka membentuk kuartet 'The Gentlemen' di bawah naungan perusahaan rekaman Legenda Musikindo.

Lagu tercipta dari optimisme dalam menghadapi masa-masa sulit selama pandemi Covid-19. Fariz RM ingin mengajak masyarakat berhenti meratapi kemalangan dan mulai bangkit dari keterpurukan.

Baca Juga

"Kami sebagai musisi mencoba untuk berbuat banyak di masa yang memprihatinkan ini melalui karya musik. Kami mengajak masyarakat untuk tetap bertahan dan tetap punya keyakinan bahwa semua kehendak Tuhan itu baik," kata Fariz RM melalui siaran pers, Jumat (29/1).

"Sudah Waktunya" yang merupakan single pertama Legenda Musikindo di tahun 2021 juga merupakan momentum harapan serta menyalakan api semangat positif bagi masyarakat di masa-masa sulit seperti sekarang ini.

"Momen ini memang berat, tapi momen ini justru dapat memberikan pelajaran positif bagi generasi-generasi selanjutnya. Semangat positif tersebut yang kami usung melaly ui lagu ini," kata Fariz.

Kuartet "The Gentlemen" diperkuat oleh seorang personel yang sebenarnya sudah tak asing lagi di kalangan musisi dan pelaku industri musik di Tanah Air, Clayton Allen Wenas atau akrab disapa Tony Wenas.

Fariz RM yang pendiri grup musik Jakarta Rhythm Section itu mengatakan sudah mengenal dekat sosok Tony. "Tony itu spesial buat saya dan kami sudah berkawan lebih dari empat puluh tahun," kata Fariz.

"Ini teman-teman lama, kenal dari dulu," kata Tony, singkat, menimpali pernyataan Fariz.

BACA JUGA: Fans Liverpool, Ini Kabar Gembira dari Jurgen Klopp!

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement