REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kamala Harris memamerkan baju rancangan desainer lokal pada pelantikannya sebagai wakil presiden Amerika Serikat, Rabu (20/1) waktu setempat. Harris mengenakan busana serupa tokoh politik legendaris Shirley Chisholm dan perkumpulan mahasiswi kesayangannya.
Pagi itu, Harris tampak segar dalam balutan setelan warna ungu dengan aksesori mutiara. Michelle Obama, Hillary Clinton dan Laura Bush juga mengenakan warna ungu.
Harris mengutip Chisholm yang juga seorang Demokrat dari New York, sebagai inspirasi dalam kariernya. Chisholm adalah wanita kulit hitam pertama yang terpilih menjadi anggota Kongres, dan kandidat partai besar kulit hitam pertama yang mencalonkan diri sebagai presiden AS pada 1960-an.
Sebagai bagian dari fashion, mutiara yang dipakai Harris seolah menjadi simbol untaian kampanye media sosial yang terus mengalir mendukung dan merayakan kemenangan Harris. Mutiara yang dikenakan Harris adalah karya Wilfredo Rosado.
"Itu juga merupakan simbol persatuan dengan saudara perempuannya di Alpha Kappa Alpha, perkumpulan wanita Afrika-Amerika pertama,” kata direktur fitur mode Cosmopolitan, Rachel Torgerson.
Pendiri perkumpulan mahasiswi itu disebut sebagai "Twenty Pearls". Setiap anggota baru menerima lencana yang dihiasi dengan 20 mutiara. Harris kuliah di Howard University, salah satu perguruan tinggi dan universitas kulit hitam bersejarah di Amerika Serikat.
“Tidak diragukan lagi bahwa setiap bagian dari penampilannya saat ini menunjukkan siapa dirinya, dari mana asalnya, dan ke mana arah dia dalam memimpin negara. Setiap bagian dipertimbangkan dengan cermat dan dikemas dengan penuh makna,” kata Torgerson.
Sementara itu, Jennifer Lopez tampak memesona dengan balutan Chanel warna putih saat menyanyikan "This Land is Your Land". Penampilannya makin manis dengan anting dan gelangnya.
Senator Vermont Bernie Sanders juga mendapat pujian mode di media sosial tentang pakaian pelantikannya yang tampak nyaman, jaket krem khasnya dan sepasang sarung tangan bermotif rajutan. Penampilan itu membuatnya mendapatkan Bobblehead sebagai tanda mode viralnya.
Jill Biden mengenakan mantel wol biru laut sebagai pelapis gaun karya desainer Alexandra O’Neill dari label Markarian. Mantel dan gaun yang cocok untuk ibu negara yang baru itu berkerah beludru dan ada manset pada mantelnya. Korset sifon dan rok bergigi melengkapi gaun itu.
Garis leher gaun dihiasi dengan mutiara dan kristal Swarovski. Kristal yang sama juga menghiasi mantel. Pakaian buatan tangan itu diproduksi di New York City.
Joe Biden mengenakan setelan biru tua dan mantel dari Ralph Lauren. Itu adalah perubahan dari merek sebelumnya Brooks Brothers, pembuat pakaian AS tertua berusia 202 tahun. Merek ini telah melengkapi 41 dari 46 presiden Amerika, termasuk Barack Obama saat pelantikannya pada 2009.
Brooks Brothers mengalami kesulitan keuangan tahun lalu, ketika mengajukan reorganisasi kebangkrutan dan mengumumkan penjualan yang direncanakan. Ralph Lauren memiliki sejarah berpakaian nonpartisan, termasuk momen-momen bersama Michelle Obama dan ibu negara terdahulu, Melania Trump.
“Pilihan Harris untuk mengenakan pakaian kreasi desainer kulit hitam terasa sangat penting, mengingat gelar tiga kali lipatnya yang bersejarah sebagai wanita pertama, wakil presiden Amerika keturunan kulit hitam dan Asia di negara kita," kata direktur fashion Elle Magazine, Veronique Hyland.
Sedangkan untuk warna ungu merupakan simbol persatuan dan bipartisan. Merah Republikan dan biru Demokrat berbaur menjadi warna ungu.
“Jika ada pesan yang bisa diambil dari gaya pelantikan hari ini, itu adalah bahwa mereka yang hadir menandakan iman dalam persatuan dan bipartisan, serta memulihkan kebenaran dan kepercayaan,” kata Torgerson.