VIVA – Pihak Instagram telah meminta maaf kepada Bella Hadid setelah platform tersebut menghapus foto yang diposting terkait paspor sang ayah. Dalam paspor itu menunjukkan tempat kelahiran sang ayah di Palestina.
Dikutip dari Page Six, Seorang juru bicara Facebook yang merupakan perusahaan induk Instagram, mengatakan jika pihaknya menjaga privasi setiap pengguna. Tetapi Instagram mengakui ada kekeliruan pada penghapusan foto Bella Hadid.
“Untuk melindungi privasi komunitas kami, kami tidak mengizinkan orang untuk mengirim informasi pribadi, seperti nomor paspor, di Instagram. Dalam hal ini nomor paspor dikaburkan, jadi konten ini seharusnya tidak dihapus. Kami telah memulihkan konten dan meminta maaf kepada Bella atas kesalahannya," katanya dikutip, Kamis, 9 Juli 2020.
Bella Hadid sempat meluapkan kekecewaannya pada Instagram setelah dia diberi notifikasi bahwa Instagram Storynya sudah dihapus karena melanggar panduan atas gangguan atau bullying.
"Instagram menghapus kisah saya yang hanya mengatakan 'Baba saya dan tempat kelahirannya di Palestina' dengan foto paspor Amerika-nya," tulis supermodel itu di Instagram Story.
"@Instagram persisnya bagian mana dari diriku yang bangga dengan tempat kelahiran ayahku di Palestina adalah intimidasi, pelecehan?" sambungnya.
Model Victoria's Secret, yang merupakan keturunan Palestina dan Belanda itu pun mengatakan “Apakah kita tidak diizinkan menjadi orang Palestina di Instagram? Bagi saya ini adalah penindasan."
Dalam postingan terbarunya, Bella mengatakan kepada Instagram apakah dirinya harus mengubah tempat kelahirannya untuk memposting foto di Instagram.
“Saya bangga menjadi orang Palestina. Semua orang harus memposting di mana ibu dan ayah mereka dilahirkan hari ini! Ingatkan mereka betapa bangganya anda dari mana anda berasal !!!" tulisnya.