Sabtu 27 Jun 2020 09:38 WIB

New Normal, Rutin Gunakan Spray Antivirus di Peralatan Kerja

Dengan gunakan cairan antivirus ini protokol kesehatan bisa dijalankan dengan baik.

 Irwan Team Hair Design menjalin kolaborasi dengan Lavme untuk menyikapi era new normal.
Foto: .
Irwan Team Hair Design menjalin kolaborasi dengan Lavme untuk menyikapi era new normal.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Irwan Team Hair Design menjalin kolaborasi dengan Lavme untuk menyikapi era new normal. Kerja sama ini dijalin untuk mematuhi protokol kesehatan untuk memutus penyebaran Covid-19.

Irwan Team Hair Design menggunakan spray Lavme antivirus pada seluruh alat kerja yang dipakai untuk mengeliminasi virus corona. "Para Tamu yang datang pun bisa meminta hair cuting untuk menyemprotkan seluruh alat yang akan digunakan dengan LAVme antivirus sebelum dipakai, baik pada peralatan gunting, sisir maupun bangku yang akan diduduki," kata Sonia Wibisono, salah satu

peracik Lavme antivirus.

Sonia meracik Lavme bersama Reisa Brotoasmoro yang kini dipercaya sebagai tim komunikasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Lavmi antivirus dapat menghancurkan permukaan luar virus Covid-19.

Dengan menggunakan cairan antivirus ini diharapkan protokol kesehatan bisa dijalankan dengan baik dan setiap tamu dapat lebih nyaman. Di samping itu, Sonia mengatakan Irwan Team Hair Design secara berkala melakukan rapid test kepada para karyawannya.

"Mereka punya highlight poin kenapa salon Irwan Team Hair Design layak didatangi para tamu. Hanya saja yang perlu jadi catatan, protokol akan berjalan baik apabila tamu teredukasi juga secara baik," katanya.

 

Highlight Irwan Team Hair Design yakni rapid berkala, screening kesehatan untuk staf secara berkala. Saking ketat dan sangat pedulinya kepada kesehatan dan keselamatan siapa saja yang berkunjung di gerai ini, manajemen menerapkan kebijakan preventif untuk melawan Covid-19. Semua tamu juga wajib melakukan reservasi terlebih dahulu untuk menghindari antrean.

"Bila ada staf yang sakit ringan, maka kepada mereka tidak akan diberikan izin bekerja, sampai menunggu mereka sehat," ujar Sonia.

Protokol lainnya yang diterapkan untuk para staf adalah kewajiban mengganti baju saat dari luar sebelum masuk ke salon. Staf juga harus mencuci tangan dengan  sabun di wastafel yang sudah tersedia di seluruh salon.

Wajib memakai masker dan face shield untuk alat pelindung diri (APD). Dan untuk double protection setiap kursi keramas pun dibuat partisi untuk pelindung dari percikan. "Tamu juga boleh meminta kepada petugas salon untuk menyemprotkan LAVme anti virus di kursi keramas sebelum dipakai," tutur Duta Kesehatan PBB ini.

Sonia menegaskan WHO sudah mengingatkan bahwa Covid-19 tinggal di permukaan meja kursi selama beberapa hari. Apabila ada penderita berbicara, tertawa, batuk maupun bersin maka akan melontarkan virus ke permukaan tersebut. "Untuk menghilangkan virus tersebut, ruangan dan meja kursi peralatan harus disemprotkan antivirus agar steril," katanya.

Irwan Rovany Doke, pendiri Irwan Team Hair Design memastikan salonnya selalu melakukan foging dengan disinfektan agar area salon tetap bersih dan steril. Sirkulasi udara dan ventilasi juga diperhatikan dengan baik dengan kontrol rutin sehingga udara selalu bersih. Selain itu, pihaknya hanya mengizinkan tamu dan karyawan dengan suhu tubuh di bawah 37,3 derajat untuk diperkenankan masuk ke area salon.

"Sebelum masuk salon, tamu dan karyawan harus mencuci tangan dengan disinfektan atau spray antivirus dan menggunakan masker. Kami hanya melayani tamu yang telah melakukan reservasi dan mematuhi protokol kesehatan," kata Irwan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement