Rabu 27 May 2020 06:46 WIB

Bela Siti Fadilah, Jerinx Ungkap Konspirasi Era SBY

Bela Siti Fadilah Soal Corona, Jerinx Ungkap Konspirasi BBM Era SBY

Rep: viva.co.id/ Red: viva.co.id
Bela Siti Fadilah Soal Corona, Jerinx Ungkap Konspirasi BBM Rezim SBY
Bela Siti Fadilah Soal Corona, Jerinx Ungkap Konspirasi BBM Rezim SBY

VIVA – I Gede Ari Astina alias Jerinx seperti tak pernah mundur sedikit pun dari keyakinannya bahwa pandemi Virus Corona atau COVID-19.

Bahkan, kini mati-matian membela Ibu Siti Fadilah Supari, terkait fakta yang diungkap mantan Menteri Kesehatan RI era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat diwawancara Deddy Corbuzier.

Menurut drummer Band Superman Is Dead itu, apa yang terjadi saat ini terutama yang menimpa Ibu Siti Fadila sama dengan kasus yang menimpa seorang mahasiswa asal Bali yang dipenjara karena membakar foto SBY terkait kenaikan harga Bahan Bakar Minyak.

Bagi Jerinx, mahasiswa itu sebenarnya di mata tak salah. Tapi di mata rezim SBY, protes mahasiswa itu justru bisa merugikan kebijakan terutama bagi mereka mencari muka ke SBY.

Lalu bagaimana dengan Ibu Siti Fadilah yang kini dijebloskan ke penjara dengan tuduhan korupsi yang dinilai tak terbukti?

"Baru inget dulu Wayan @gendovara Suardana pernah dipenjara 6 bulan karena membakar foto Presiden sebagai protes mahasiswa (saat itu Yan Bongol masih mahasiswa) terhadap kebijakan SBY yang menaikkan harga BBM.

Apakah Gendo salah? Menurut rakyat yg merasa dirugikan, tentu tidak. Tapi di mata mereka yang diuntungkan oleh kebijakan SBY, di mata mereka yg cari muka ke SBY agar dapat proyek ini-itu, ya Gendo pasti salah. Dicarilah selah hukumnya. Yang enggak ada diada-adain. Yang enggak perlu diperlu-perluin.

Nah, dalam kasus Gendo, seorang mahasiswa dari Ubud yg melawan “kebijakan” pusat, konspirasinya jelas ada.

Lalu sekarang kita kok enak banget mengecilkan jasa besar Siti Fadilah, saudara sebangsa yg nyata-nyata pernah berkontribusi besar menyelamatkan bangsa ini dari rencana busuk WHO/BG? Kenapa kita malah membela si asing BG yg tidak jelas apa kontribusinya utk bangsa ini? Iya BG belum terbukti “bersalah” tapi dia terbukti sudah ditolak/ditentang banyak negara. Itu artinya apa?

Di mana nalar kita? Bisakah kita fair dalam menilai? Para “intelektual” Indonesia yg nyaman dimanja LSM asing, apakah mereka selalu benar? Jika misalnya bu Siti seorang Buddhist atau Agnostik, dan Gates seorang Muslim, apakah opini mereka tetap sama?," tulis Jerink di akun Instagramnya seperti dikutip VIVA.co,id, Rabu 27 Mei 2020.

 

 

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan viva.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab viva.co.id.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement