REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Banyak cara untuk mengajak publik untuk sadar mengonsumsi makanan bergizi. Hardinsyah, guru besar ilmu gizi IPB yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Pergizi Pangan Indonesia menghadirkan kegiatan bertajuk Cerita Mami Keren alias Ceramah dan Diskusi Seputar Makanan Minuman Kesehatan Ramadan dan Lebaran.
Hardinsyah berharap kegiatan ini bisa memberi informasi aktual berbasis bukti sains terkini kepada masyarakat. Khususnya, kata dia, terkait mengelola makanan, minuman dan gaya hidup dalam mempersiapkan puasa, saat dan setelah bulan puasa.
“Kegiatan ini kami rancang secara online melalui perangkat Zoom dan membangun interaksi antara nara sumber dengan moderator dan peserta,” ujarnya di Jakarta, Kamis (23/4).
Hadiansyah menjelaskan acara ini nantinya tayang setiap hari dengan topik yang berbeda di setiap episode. Kegiatan tersebut dimulai dari pukul 12.50 sampai pukul 13.50, selama 40 episode sampai lebaran hari ketujuh, 30 Mei 2020.
“Di sini kita akan menampilkan dan menjawab permasalahan keseharian dengan narasumber profesor-profesor yang sudah berpengalaman dan ahli dibidangnya masing-masing,” katanya.
Dalam diskusi nanti, para professor akan didampingi moderator dan host dari kalangan millennials yang merupakan akademisi dan praktisi muda dari Departemen Gizi Masyarakat FEMA IPB University, Pergizi Pangan Indonesia, ISAGI dan Linisehat.
Ketua Departemen Gizi Masyarakat FEMA IPB, Prof Dr Ir Sri Anna Marliyati MSi, menyampaikan terima kasih dengan adanya kegiatan semacam ini. Ia berharap edukasi secara daring ini akan menebarkan manfaat dari Ilmu Gizi kepada masyarakat luas.
“Kebetulan bulan Ramadan kali ini kita dalam suasana pandemik Covid-19 dan bekerja dari rumah, sehingga salah satu cara yang bisa kita lakukan adalah berbagi informasi gizi melalui online seperti ini,” ujarnya.