REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sudah banyak orang yang tidak sabar ingin berlibur setelah pandemi Covid-19 berakhir. Sebelum merealisasikan rencana tersebut, mari simak beberapa film yang dapat membuat penonton seolah ikut berpelesir, seperti dikutip dari laman Stuff berikut.
- Before Sunrise
Plot film yang tayang pada 1995 ini cukup sederhana, di mana seorang pemuda Amerika bertemu dengan gadis asal Prancis di kereta api. Mereka berdua kemudian memutuskan mengeksplorasi Wina, Austria, bersama. Kesederhanaan tersebut justru menjadi daya tarik film klasik ini.
- Into the Wild
Lulusan perguruan tinggi yang idealis menjelajah Amerika untuk mencari pemenuhan diri. Kisah nyata berdasarkan buku karya Jon Kra ini merekam momen penjelajahan dengan epik, terutama pada adegan Christopher mendayung menyusuri Sungai Colorado ke Meksiko.
- Mama Mia!
Film musikal ini merupakan penghargaan untuk lagu-lagu indah karya grup musik Abba. Selain memanjakan telinga, film juga penuh dengan drama komedi menyenangkan serta visual indah Skopelos, pulau di Yunani yang membuat penonton seolah diajak berlibur.
- Indiana Jones and the Last Crusade
Menonton kembali film tentang arkeolog Indiana Jones ini selalu seru, menjadi rehat menyenangkan dari aktivitas keseharian. Penonton bisa menyimak pemandangan padang pasir menakjubkan di Tabernas, Spanyol, juga Taman Nasional Arches Amerika Serikat.
- Free Solo
Free Solo membawa penonton menyimak pemanjat tebing Alex Honnold yang mencoba menaklukkan El Capitan di Taman Nasional Yosemite, Kalifornia, AS tanpa tali. Film dokumenter pemenang piala Oscar ini mendokumentasikan aksi itu dengan elegan.
- Lost In Translation
Sinema arahan sutradara perempuan Sofia Coppola bukan menyoroti tempat tertentu, tetapi rasa sentimental tentang perjalanan dan orang-orang yang dijumpai selama menempuhnya. Film juga menggambarkan rasa isolasi seseorang dari budaya lain.
- The Motorcycle Diaries
Film ini mengagumkan secara visual, bercerita tentang Ernesto 'Che' Guevara dan sahabatnya, Alberto, yang bermotor keliling Amerika Selatan pada 1952. Pengambilan gambar film berlangsung di Chile, Peru, dan Argentina yang sangat menarik disimak.