REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada banyak metode yang bisa diterapkan dalam mengajarkan gaya hidup sehat kepada buah hati, salah satunya dengan bernyanyi. Studi dari Kanada mengatakan, dengan bernyanyi pesan gaya hidup sehat akan mudah terserap oleh otak anak.
Dalam penelitiannya, Nisha Thampi mengadaptasi lagu lagu Brother John, kemudian mengganti liriknya dengan langkah mencuci tangan yang tepat. Nah, para orang tua di Indonesia juga bisa melakukan cara yang sama dengan mengadopsi nada sebuah lagu dan liriknya digubah sesuai dengan pesan yang ingin diajarkan.
"Sebagai ibu dari dua anak yang masih duduk di bangku sekolah, saya tahu banyak kuman yang mengancam anak-anak saya. Karena itu mencuci tangan menjadi penting. Meski sudah ada kampanye kesehatan masyarakat tentang cara mencuci tangan yang tepat, namun perlu teknik khusus untuk mengajarkan itu di kalangan anak-anak," kata Thampi, direktur medis Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit Anak Ontario Timur di Ottawa.
Ironinya dewasa ini, kata Thampi, musik atau lagu yang khusus untuk anak-anak tidak banyak diproduksi. Karenanya, para orang tua mesti kreatif.
Dalam penelitiannya, ia menggunakan lagu Brother John untuk menunjukkan enam langkah mencuci tangan yang tepat. Nadanya tidak diubah, hanya liriknya yang diubah dan disesuaikan dengan langkah mencuci tangan itu.
“Untuk membuat anak-anak bisa mencuci tangan mereka dengan teknik yang tepat, saya bereksperimen mencari lirik yang tepat dengan nada lagu Brother John,” kata Thampi.
Thampi kemudian menggunakan putrinya yang berusia 8 tahun sebagai objek penelitian. Pertama-tama, putrinya mendengar versi orisinil lagu Brother John. Setelah itu, anaknya diperdengarkan versi gubahan dengan lirik teknik tepat mencuci tangan.
Untuk menguji apakah lagu itu membantu membunuh kuman lebih efektif, Thampi menerapkan tanda fluorescent di tangan anak sebelum ia mencuci tangan sambil menyanyikan lagu.
"Setelah dilakukan berulang, ada pengurangan kuman yang signifikan," kata Thampi.
"Lagu adalah cara yang menyenangkan untuk mengajar anak-anak tentang bagaimana cara mencuci tangan, dan itu berpotensi mengurangi kuman di tangan," kata Thampi dilansir Reuters, Kamis (2/1).