Ahad 22 Dec 2019 21:02 WIB

Jelang Natal, Keluarga Kerajaan Inggris Buat Puding Bersama

Keluarga kerajaan membuat empat puding Natal khusus di Ruang Musik.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Dwi Murdaningsih
 Keluarga kerajaan Inggris melakukan perayaan Natal dengan membuat puding.
Foto: the telegraph
Keluarga kerajaan Inggris melakukan perayaan Natal dengan membuat puding.

REPUBLIKA.CO.ID,LONDON -- Keluarga kerajaan Inggris melakukan perayaan Natal dengan membuat puding. Ratu Elizabeth dan keturunannya, pekan lalu membuat empat puding Natal khusus di Ruang Musik di Istana Buckingham.

Puding disiapkan oleh Ratu, Pangeran Charles, Pangeran William dan Pangeran George sebagai pusat inisiatif khusus oleh Legiun Kerajaan Inggris atau The British Legion untuk membantu mengatasi kesepian di antara para veteran saat Natal.

Empat puding yang dibuat oleh empat generasi keluarga Kerajaan akan menjadi bagian dari 99 puding seperti itu untuk didistribusikan di seluruh jaringan amal di Inggris dan Persemakmuran untuk Natal 2020.  Dilansir dari The Telegraph, pembuatan puding keluarga kerajaan dipimpin oleh Alex Cavaliere, salah satu koki rumah perawatan The British Legion dan seorang veteran dari Korps Katering Angkatan Darat, dan dihadiri oleh empat veteran, Colin Hughes, Liam Young, Lisa Evans dan Barbara Hurman.

Sebuah resep baru telah dibuat untuk peluncuran acara ini, dengan Keluarga Kerajaan secara unik menambahkan biji poppy ke dalam campuran puding, sebagai tanda simbol dari peringatan.

Charles Byrne, Direktur Jenderal Royal British Legion, mengatakan bahwa Natal dapat menjadi obat ketika masalah dan kekhawatiran orang diperburuk oleh tekanan keuangan musim ini atau perasaan kesepian.

"Dukungan ekstra yang bisa diberikan Legion, dan persahabatan dari pertemuan bersama kami dapat membuat perbedaan besar bagi kesejahteraan komunitas kami.  Membuat dan makan puding Natal secara tradisional merupakan kegiatan keluarga bersama, dan kami berharap dapat membagikan puding istimewa yang dibuat dengan bantuan Keluarga Kerajaan," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement