Ilustrasi minuman bersoda
Cermati.com, Jakarta – Setelah mengakhiri hubungan yang sempat terbina selama 40 tahun, KFC akhirnya memutuskan mencari ‘pasangan baru’ pengganti Pepsi minuman bersoda asal Amerika yang eksis sejak akhir abad ke-18 ini.
Sekilas tentang minuman bersoda yang melegenda tersebut, Pepsi pertama kali diproduksi pada 28 Agustus 1898, oleh ahli farmasi Caleb Bradham dari Negeri Paman Sam. Kemudian nama Pepsi resmi menjadi merek dagang pada 1903.
Jadi Pepsi merupakan minuman kola yang diproduksi oleh PepsiCo asal Amerika Serikat. Bagaimana kisah lengkap eksistensi Pepsi bersama KFC di Indonesia? Cermati.com telah merangkumnya dari berbagai sumber.
Cerita Munculnya Pepsi di Indonesia
Ilustrasi minuman bersoda Pepsi
Kemunculnya di Indonesia karena adanya kerjasama antara PT Anugerah Indofood Barokah Makmur Tbk/AIBM (yang merupakan anak usaha dari PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk/ICBP) dengan PepsiCo Inc. (PepsiCo).
Pepsi dan minuman ringan milik PepsiCo lainnya diproduksi oleh PT Pepsi-Cola Indobeverages -anak usaha ICBP- di pabrik Purwakarta, Jawa Barat. Minuman ringan dan bersoda milik PepsiCo itu yang kemudian didistribusikan oleh PT Indofood Asahi Sukses Beverage
Minuman bersoda favorit yang telah puluhan tahun setia mendampingi makanan cepat saji berslogan ‘Jagonya Ayam’ ini harus rela menemui takdirnya tak lagi bersanding dengan KFC di Indonesia. Tapi perpisahan KFC dengan Pepsi ini bukan berarti terjadi di seluruh restoran KFC seluruh dunia.
Bubarnya kolaborasi dengan PepsiCo Inc (PepsiCo) hanyalah berlaku di gerai-gerai KFC Indonesia, di bawah bendera PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST), pemegang merek (frenchise) Kentucky Fried Chicken (KFC) asal Amerika Serikat ini.
KFC-Pepsi Resmi Pisah Akhir 2019
Ilustrasi makan makanan cepat saji KFC
Seperti diketahui, Indofood mengakhiri kontrak kerja sama dengan PepsiCo Inc., pada 10 Oktober 2019. Dengan demikian, semua produk minuman ringan dari PepsiCo berhenti dijual di Indonesia.
Artinya, tak ada satu pun minuman bersoda dengan kemasan kaleng atau botol bertuliskan Pepsi di seantero Nusantara ini. Ya, karena kerja sama merek dagang dengan PepsiCo tak lagi diperpanjang. Begitu gambaran singkatnya.
Otomatis, KFC Indonesia sebagai perusahaan yang berafiliasi dengan AIBM (Indofood) tak mendapatkan pasokan Pepsi. Mau tak mau, KFC juga harus menghentikan penjualan minuman kola ini, karena produk Pepsi memang tak bererdar lagi di Indonesia.
Tentu saja bukan hanya KFC, tapi juga gerai-gerai makanan cepat saji lainnya seperti Pizza Hut, maupun toko-toko retail atau convenience store yang ada di tanah air juga tak bisa menyajikan minuman kola merek Pepsi ini.
Tak ada lagi minuman yang memberi sensasi ‘menggelikan’ di tenggorokan dengan logo warna biru ini. Ya, mau gimana lagi? Barangnya memang sudah tak diproduksi di Indonesia semenjak bubarnya kemitraan antara PepsiCo dengan Indofood.
Baca Juga: Siap-Siap Kehilangan, Pepsi Angkat Kaki dari Indonesia. Ini Ulasannya!
Coca-Cola Resmi Jadi Minuman Pendamping KFC
Ilustrasi minuman ringan berkarbonasi Coca-Cola dan KFC
Sepeninggal Pepsi, posisinya di gerai makanan cepat saji KFC resmi digantikan oleh Coca-Cola. Hal ini ditandai oleh pendatanganan kerjasama antara PT Fast Food Indonesia (KFC Indonesia) dengan PT Coca-Cola Amatil Indonesia (Amatil Indonesia) pada 13 Desember 2019.
“Kemitraan bisnis eksklusif antara Amatil Indonesia dan KFC Indonesia akan memungkinkan jutaan masyarakat menikmati produk minuman ringan Coca-Cola, Fanta, dan Sprite di seluruh gerai KFC Indonesia,” tulis pihak Coca-Cola dalam undangan publikasi penandatanganan kemitraan KFC dan Amatil Indonesia seperti dikutip dari Tirto.
Penandatanganan itu dihadiri oleh Direktur Sales Modern Trade Coca-Cola Amatil Indonesia Mark Filmer, lalu CEO KFC Indonesia Shiva Pandey, dan Direktur Keuangan KFC Indonesia Djuwono.
KFC Indonesia dan Coca-Cola Amatil Indonesia sepakat untuk menjalin kerjasama pemasokan minuman bersoda di gerai KFC dalam waktu hingga 5 tahun ke depan.
Baca Juga: Franchise Warteg: Cara Mudah Punya Bisnis Kuliner, Minat?
Kamu Bisa 'Move on' dari Pepsi?
Ilustrasi minuman ringan Pepsi di Thailand
Tapi tenang, sama seperti pepatah ‘tak ada rotan akar pun jadi’, selalu saja ada pilihan lain yang bisa menggantikan dari sesuatu hal yang serupa. Begitu juga dengan minuman bersoda merek Pepsi ini. Meski ada minuman serupa, tapi bagi penggemar militan, seolah ‘rasa yang pernah ada’ di minuman berkarbonasi itu tak tergantikan oleh apa pun.
Mungkin kamu salah satunya penikmat sejati kola dari Pepsi, seolah tak rela harus kehilangan rasa kola yang jadi ciri khasnya yang biasa dicecap lidah. Lalu, apakah kamu sudah bisa move on dari Pepsi? Kalau sewaktu-waktu kangen dengan Pepsi, bisa bernostalgia saat jalan-jalan ke luar negeri, ya?
Baca Juga: Suka Kopi? Ini 7 Jenis Kopi yang Perlu Diketahui
Ikuti Whatsapp Channel Republika