REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Osteoporosis adalah penurunan kualitas dan kepadatan tulang yang mengakibatkan tulang menjadi rapuh, lebih sensitif, dan mudah mengalami patah tulang. Penyakit ini masuk ke dalam kategori penyakit degeneratif.
Di Indonesia, prevalensi osteoporosis mencapai 42,7 persen berdasarkan data Risiko Osteoporosis tahun 2006. Itu berarti dua dari lima orang Indonesia berpotensi terkena osteoporosis.
Lalu bagaimana cara mencegah pengeroposan tulang atau osteoporosis? Berikut penjelasan dari Medical Advisor PT Bayer Indonesia, dr Suci Sutinah saat diwawancarai usai talk show tentang osteoporosis di kawasan Kebayoran Jakarta, beberapa waktu lalu:
1. Kurangi kafein
Kafein bukan hanya terdapat pada kopi. Minuman lain, seperti green tea atau soda, juga mengandung kafein. Artinya, jika kamu pecinta minuman tersebut maka jangan mengonsumsi secara berlebih ya! Sebab kandungan kafein bisa memperlambat penyerapan kalsium pada tulang.
"Jadi jika kalian coffee addict banget, yang kuat ngopi sampai tiga gelas dalam sehari, sekarang kurangin deh ya. Kurangi juga minuman lain yang mengandung kafein. Karena kafein tidak hanya ada dalam kopi," kata Suci.
2. Rutin olahraga
Untuk mencegah osteoporosis, gaya hidup sehat harus diterapkan. Selain memerhatikan asupan nutrisi, rutin berolahraga atau aktifitas fisik juga diperlukan. Olahraga, menurut Suci, bisa membantu kinerja jantung. Ketika jantung sehat maka penyerapan kalsium oleh tulang akan optimal.
3. Setop merokok
Selain bisa menyebabkan gangguan jantung, paru, dan kehamilan, merokok juga menyebabkan kerusakan pada tulang. Sebab, menurut Suci, merokok bisa menurunkan daya tahan tubuh sehingga penyerapan kalsium oleh tulang tidak optimal.
"Khusus perempuan, merokok juga berpotensi mempercepat menopouse dini yang merupakan faktor penting terjadinya osteoporosis," jelas dia.
4. Kurangi yodium
Kebanyakan orang Indonesia memang gemar mengonsumsi makanan tinggi yodium. Padahal, konsumsi yodium yang berlebih bisa menghambat penyerapan kalsium di dalam tulang. Jadi, kurangi asupan yodium ya mulai sekarang!
Ikuti Whatsapp Channel Republika