Jumat 06 Dec 2019 23:24 WIB

Diet Efektif Kendalikan Gula Darah

Gula darah yang tidak terkendali menjadi salah satu masalah kesehatan paling umum.

Rep: Puti Almas/ Red: Nora Azizah
Diet yang mengikuti jam biologis bisa lebih bermanfaat untuk mencapai keseimbangan gula darah.
Foto: Allwomenstalk
Diet yang mengikuti jam biologis bisa lebih bermanfaat untuk mencapai keseimbangan gula darah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gula darah yang tidak terkendali menjadi salah satu masalah kesehatan paling umum bagi banyak orang. Dilansir Mind Body Green, Jumat (6/12), sebuah studi terbaru yang dilakukan oleh tim peneliti dari Tel Aviv University memberikan sejumlah kunci untuk memahami bagaimana dapat mencegah hal ini terjadi.

Para peneliti mengatakan diet yang mengikuti jam biologis bisa lebih bermanfaat untuk menurnkan berat badan dan mencapai keseimbangan gula darah. Sebelumnya, diet tradisional diikuti oleh penderita diabetes untuk menyeimbangkan gula darah atau yang dikenal sebagai diet 6M.

Baca Juga

Diet 6M terdiri dari enam kali makan dengan porsi kecil dalam satu hari. Dalam penelitian ini, para dokter menguslkan rencana terbaru yang disebut dengan diet 3M, yaitu terdiri dari satu sarapan berat di pagi hari, diikuti dengan kaman siang yang substansial, dan makan malam yang ringan.

Diet 3M dipilih agar lebih selaras dengan jam biologis manusia, yang menunjukkan kecenderungan untuk makan lebih banyak di pagi hari setelah berpuasa di malam hari. Studi melibatkan sekelompok orang yang memiliki diabetes tipe 2 dan secara acak menugaskan setiap peserta untuk mengikuti diet 3M atau 6M selama tiga bulan.

Dalam waktu tersebut, para peneliti mengukur berat badan, kadar glukosa darah, nafsu makan, dan ekspresi gen para peserta. Studi ini menunjukkan hasil yang lebih baik dari kelompok 3 M, di mana orang-orang yang melakukannya menunjukkan peningkatan penurunan berat badan, nafsu makan, hingga kadar insulin harian.

Selain itu, hasil penelitian juga menunjukkan peningkatan ekspresi gen dalam kelompok diet 3M, yang mungkin memiliki implikasi lebih besar di luar kontrol gula darah. Kepala tim studi, Daniela Jakubowicz mengatakan bahwa diet 3M tidak hanya lebih efektif dalam mengendalikan diabetes, namun juga mencegah banyak komplikasi penyakit lainnya.

“Ini menunjukkan diet 3M tak hanya lebih efektif mengontrol diabetes, tapi juga dapat mencegah komplikasi seperti penyakit kardiovaskular, penuaan dan kanker, yang semuanya diatur oleh gen jam biologis,” ujar Jakubowicz.

Kesimpulannya adalah sarapan diidentifkasi sebagai makanan yang penting. Para peneliti juga berencana mempelajari lebih dalam tentang jenis makanan saat sarapan secara spesifik dan bagaimana perbedaan protein dalam makanan tersebut mempengaruhi kadar gula darah dan insulin.

Penting untuk memahami berbagai metode diet dan olahraga yang dapat membantu mencegah diabetes tipe 2. Meski penelitian hanya melibatkan orang-orang yang memiliki penyakit ini, namun manfaar dari kontrol gula darah yan didapatkan dengan diet 3M berlaku untuk siapa saja yang ingin mempraktikkan kontrol gula darah dengan lebih baik dan menurunkan berat badan dengan cara yang sehat.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement