REPUBLIKA.CO.ID, VIRGINIA -- Pada umumnya orang bekerja keras demi uang sepanjang karier. Gaji yang dikumpulkan untuk kebutuhan sehari-hari keluarga ataupun perorangan bagi yang belum menikah.
Memasuki masa pensiun, seseorang akan memasuki tantangan baru kembali soal keuangan. Namun, masalah ini bisa diantisipasi dengan memiliki kemandirian finansial.
Dengan kemandirian finansial yang kuat, seseorang bisa pensiun dini. Mengingat itu, ada lima alasan seseorang untuk pensiun dini.
Pertama, memiliki hidup baik dalam jangka waktu lama. Seperti yang dilansir dari The Motley Fool, Rabu (4/12), seiring bertambahnya usia, manusia cenderung melambat karena masalah kesehatan dan biaya. Jadi, semakin muda seseorang pensiun, semakin besar pula porsi hidup dan kehidupan sehat yang akan dihabiskan.
Ke dua, soal keuangan. Pepatah lama mengungkapkan harta tidak akan dibawa mati. Meski begitu tidak sepenuhnya jelas apakah seseorang berhasil meninggalkan warisan untuk orang yang dicintai.
Kenyataannya adalah uang mudah dibelanjakan dalam bentuk kecil maupun besar. Anda bisa menikmati uang hasil kerja keras dari karier Anda. Anda juga dapat meninggalkan uang yang cukup untuk anak-anak agar mereka bisa melakukan apa saja yang mereka mau.
Ke tiga, penyesalan karena bekerja sepanjang waktu. Salah satu penyesalan paling umum adalah tidak bekerja begitu keras sepanjang hidup.
Yang perlu diingat adalah semua uang di dunia tidak dapat membeli waktu di akhir hidup. Dengan bekerja sampai 'cukup' dan pensiun dini, Anda dapat mengantisipasi penyesalan ini dan menghabiskan waktu dengan orang tercinta.
Ke empat, menemukan kegiatan yang disukai. Setelah memiliki cukup uang untuk memenuhi kebutuhan sendiri, mencapai kebebasan finansial dan memilih pensiun dini, Anda bisa memberikan bantuan layanan untuk orang lain.
Ada kemungkinan Anda diberikan bayaran. Tidak ada yang salah mendapatkan keuntungan itu ketika sudah mencapai kebebasan finansial. Kenyataannya, Anda dapat berhenti bekerja untuk mendapatkan bayaran dan menemukan kegiatan yang benar-benar disukai.
Ke lima, untuk membuat kenangan baik dalam hidup. Setelah Anda tiada, anak dan cucu akan mengingat banyak waktu yang dihabiskan bersama dan pengalaman yang dibagikan.
Pengalaman yang Anda ceritakan mungkin merupakan kejadian hidup yang sederhana seperti menjelajahi taman terdekat, melempar bola di taman dan berjalan-jalan bersama. Namun, bagi mereka itu sangat berharga dan Anda harus berada di sana bersama mereka untuk membangun kenangan itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika