Sabtu 30 Nov 2019 07:41 WIB

Sandra Dewi Pilih Ajak Dua Anaknya Setiap Pergi

Sandra Dewi sedang belajar membagi perhatian antara anak pertama dan anak kedua.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Indira Rezkisari
Aktris Sandra Dewi.
Foto: Republika/MGROL116
Aktris Sandra Dewi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memiliki lebih dari satu anak memberikan pengalaman baru bagi artis Sandra Dewi. Terutama dalam urusan berbagi perhatian agar sama rata.

"Berbagi perhatian sebisa saya memberikan yang terbaik. Kakaknya tidur, saya ke adik. Adik tidur saya ke kakak. Kalau dua-duanya melek sama-sama di satu tempat. Kalau dua-duanya melek lalu berada di tempat berbeda saya bingung perhatikan yang mana," ungkapnya di sela acara Media Talk Show “Kiat Sukses MengASIhi” dalam Rangka Ulang Tahun Teman Bumil kedua di Jakarta.

Baca Juga

Karena itulah, Sandra akan membawa serta kedua anaknya saat berpergian. Baik untuk keperluan sang kakak maupun adik. "Anak satu bulan dibawa ke mana-mana. Kalau tidak hatinya terbelah-belah. Kalau lagi sama adik, galau sama kakak. Sebaliknya kalau lagi sama kakak, galau sama adik," tambahnya.

Bila tidak bisa pergi bersama, Sandra harus ikhlas membelah diri. Ia harus ikhlas anak pertama hanya pergi dengan ayahnya.

Bukan hanya perhatian terhadap anaknya, Sandra juga harus membagi perhatian untuk suaminya. Karena itu ia membuat jadwal pergi bersama suami di hari Jumat untuk sekedar makan siang dan nonton bersama-sama.

"Jumat tiga jam saya lunch sama nonton di saat anak tidur siang. Makan satu jam, nonton dua jam. Selesai tidak selesai harus pulang. Walaupun hanya tiga jam, saya senang luar biasa. Bukan tidak sayang anak. Tapi ibu butuh me time. Me time penting untuk kita tetap waras," ungkapnya.

Sementara Sabtu dan Ahad, waktunya utuh untuk anak. Tidak boleh berkegiatan apapun. Sandra juga menyisihkan waktu untuk dirinya sendiri. Entah hanya pergi ke mal satu atau dua jam atau ke salon.

"Habis melahirkan fresh melihat bentuk diri belum sempurna, nifas 40 hari. Saya tetap harus me time. Meski hanya pedi meni di rumah. Potong rambut di rumah. Bawa salon ke rumah. Atau satu dua jam ke mal daripada pusing di rumah. Nikmati es cokelat sambil beli baju," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement