REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jauh sebelum McDonald's menjadi salah satu kuliner paling terkenal di dunia, McDonald's hanya sebuah restoran sederhana. Saat itu McDonald's hanya memiliki sembilan ragam menu.
Ketika McDonald’s dan saudara-saudaranya mendirikan gerainya pada tahun 1940, mereka menampilkan hanya sembilan makanan di menu. Menu tersebut kini berkembang dan dikenal luas sampai sekarang.
Di antara menu tersebut adalah kentang goreng dengan asin yang pas. Cheese burger juga salah satu menu awal McDonald's.
Tetapi, yang terbaik dari menu tersebut adalah soal harga. Menu yang paling mahal adalah “Triple Thick Shake”, yang harganya bisa lebih dari 20 sen.
Anda bisa mendapatkan shake rasa cokelat, vanila, atau stroberi. Kombinasi ketiga rasa itu disebut ‘triple’. Jika Anda menginginkan susu yang tanpa dikocok, pengunjung bisa memesan “Refreshing Cold Milk” dengan harga 12 sen saja.
Saat ini sejumlah menu tersebut masih bisa ditemukan di seluruh dunia. Kecuali di sembilan negara yang sudah melarang McDonald’s.
Lima menu yang berbeda diikat dengan harga murah, harga keseluruhannya lebih murah 10 sen dibanding dengan harga menu termahal. Menu dengan harga 10 sen antara lain kentang goreng, kopi, root beer, minuman jeruk penuh rasa, dan minuman kola yang menyegarkan.
Dan terakhir, menu yang paling diminati adalah Pure Beef Hamburger klasik. Ini adalah burger yang ikonik yang belum pernah ada di sana.
Hari ini di McDonald’s, Anda bisa mendapatkan semuanya mulai dari Egg McMuffins hingga Fillet-O-Fish sampai burger vegan. Dan jangan lupa tentang McDonald’s di Orlando, Florida, di sana Anda dapat memesan pasta, pizza sesuai pilihan, dan wafel.
Tetapi, jika melihat sekilas dengan mengungkap menu lama, banyak menu favorit yang telah ada sejak awal. Beberapa menu favorit yang masih menjadi utama hingga saat ini ialah hamburger, cheeseburger, milkshake, kopi, dan tentu saja kentang goreng.