Rabu 02 Oct 2019 19:45 WIB

Ridwan Kamil Rancang Batik Garuda Kujang Kencana

Batik Iron Man karya Ridwan Kamil laku di pasar daring.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Reiny Dwinanda
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan paparan terkait evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) dan Repormasi Birokrasi Pemprov Jawa Barat, di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (2/10).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan paparan terkait evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) dan Repormasi Birokrasi Pemprov Jawa Barat, di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (2/10).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ridwan Kamil lebih terkenal sebagai arsitek yang terjun ke dunia politik. Pria yang akrab disapa Emil itu rupanya tak meninggalkan kegemarannya mendesain meski telah mengemban amanat sebagai gubernur Jawa Barat.

Di Hari Batik Nasional yang jatuh pada Rabu (2/10), Emil memamerkan batik rancangannya. Ia menganggap, batik merupakan salah satu kebanggaan Indonesia di dunia internasional sehingga motifnya harus diperbanyak.

Baca Juga

"Ini batik yang saya pakai, saya desain sendiri. Namanya Garuda Kujang Kencana," kata Emil di Bandung, Jawa Barat, Rabu.

Menurut Emil, ia memakai batik Garuda Kujang Kencana yang formal karena akan ke acara Swedia. Ia menjelaskan, batik yang dikenakannya selaras dengan warna bendera Swedia yang memiliki unsur biru dan kuning.

Emil mengatakan, itu bukan karya batik pertamanya. Ia mengaku sudah banyak mendesain batik.

"Ada batik Iron Man, laku itu di online," ujar Emil.

Terkait batik sebagai Warisan Budaya tak Benda yang telah diakui UNESCO sebagai budaya Indonesia, Emil menyerukan agar semua melestarikan batik dengan cara menggunakannya. Ia juga mengajak mereka yang bisa mendesain untuk menciptakan batik.

"Seperti saya, kita ramaikan karena batas dari imajinasi batik ada pada imajinasi kita. Semakin kita berimajinasi polanya tidak terhingga," kata Emil yang sudah memiliki empat desain batik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement